Ahad 24 Dec 2017 04:09 WIB

Kebaikan Khalifah Umar Terhadap Seorang Yahudi

Rep: Mgrol97/ Red: Agus Yulianto
Muslim dan Yahudi Santuni warga miskin (Ilustrasi)
Foto: onislam.net
Muslim dan Yahudi Santuni warga miskin (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Agama Islam merupakan agama yang selalu menebarkan kebaikan dan kedamaian, dimana Islam mengatur umatnya untuk memiliki sikap toleransi atau tasamuh dalam menyikapi perbedaan antara sesama manusia. Sebagaimana dicontohkan oleh Khalifah Umar saat membantu seorang Yahudi yang telah tua renta. Umar ra memberikan teladan pada kita saat ini bahwa berbuat baik tak perlu melihat perbedaan baik suku, agama maupun bahasa.

Dikisahkan dari buku yang berjudul ‘The Great of Two Umars’ karya Fuad Abdurrahman bahwa suatu hari di tengah jalan, Umar ra menjumpai seorang laki-laki tua yang sedang mengemis. Ia pun bertanya, “Engkau dari Ahli Kitab yang mana?” “Yahudi,” jawab si pengemis.

Umar ra bertanya lagi, “Apa yang mendorongmu untuk melakukan pekerjaan seperti ini? Bukankah engkau dahulu suka membayar jizyah?”

Pengemis Yahudi itu menjawab, “Dahulu aku suka membayar jizyah. Akan tetapi, kini aku tidak sanggup karena tak kuat bekerja lagi. Aku sudah tua sekarang, sementara perut yang lapar tidak bisa ditunda. Karena itu, aku mengemis, wahai Amirul Mukminin.”

Umar merasa iba melihatnya, dia pun membawa pengemis Yahudi itu ke bendahara Baitul Mal seraya berkata, “Perhatikan orang ini dan orang-orang yang seperti dia. Beri dia sejumlah uang dari Baitul Mal yang cukup dan dapat memperbaiki keadaannya.”

Umar melanjutkan, “Kita bertindak tidak adil terhadapnya, menerima pembayaran jizyah darinya kala masih muda, lalu menelantarkannya kala dia telah lanjut usia. Sesungguhnya, sedekah itu diberikan kepada orang-orang fakir dan miskin. Dan orang ini termasuk dari orang-orang miskin Ahli Kitab.”

Begitulah Islam mengatur umatnya hidup bertoleransi, sehingga pada terwujudnya suatu masyarakat yang adil, sejahtera dalan suasana kehidupan yang penuh kedamaian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement