Rabu 17 May 2017 02:38 WIB

Jelang Ramadhan, Saudi Periksa Kualitas dan Ketersediaan Barang

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Teguh Firmansyah
Ramadhan di Arab Saudi
Foto: Youtube
Ramadhan di Arab Saudi

REPUBLIKA.CO.ID,  RIYADH -- Kementerian Perdagangan dan Investasi Saudi telah meluncurkan kampanye inspeksi gerai ritel untuk memverifikasi penjualan barang palsu. Hal itu dilakukan sekaligus untuk mengecek ketersediaan komoditas menjelang bulan suci Ramadhan.

Seperti dilansir dari Arab News, Selasa (16/5), inspektorat akan memastikan semua barang yang ditampilkan memiliki label harga dan dijual sebelum tanggal kedaluarsa. Label harus sesuai kuitansi secara nasional di toko-toko.

Inspektorat juga memastikan promosi penjualan ini asli, sehingga tidak menipu pelanggan. Kementerian Perdagangan dan Investasi menekankan kalau indakan hukum akan dilakukan terhadap setiap pelanggaran.

Dua hari pertama inspeksi menunjukkan ketersediaan semua komoditas dan bahan makanan, yang biasanya konsumen beli selama bulan Ramadhan. Peningkatan persaingan antar gerai telah diperhatikan, sehingga banyak pilihan bagi konsumen.

Pemerintah Arab Saudi turut mengimbau konsumen melaporkan setiap pengamatan dan keluhan yang ada ke Customer Call Center Kementerian Perdangan dan Investasi. Pelaporan dapat pula dilakukan di Laporan Pelanggaran Komersial melalui ponsel pintar masing-masing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement