REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama menggelar Perkemahan Pramuka Madrasah Nasional (PPMN) III. Kali ini, PPMN akan dihelat di Bumi Perkemahan Selawang Segantang Koba, Bangka Belitung, 14-20 Mei 2017.
Dirjen Pendidikan Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menegaskan, PPMN III jadi salah satu program strategis Kemenag dalam menginteralisasi nilai-nilai kepramukaan. Ia merasa, PPMN III turut menjadi upaya Kemenag menyiapkan generasi bangsa yang cinta Tanar Air.
Ia menilai program ini relevan di tengah tantangan kampanye ideologi transnasional yang merambah ke seluruh lapisan masyarakat, termasuk pelajar. Sedangkan, lanjut Kamaruddin, pelajar merupakan generasi masa depan bangsa, sehingga rasa cinta Tanah Iar harus ditanamkan sejak dini.
"Mereka harus paham pendiri bangsa ini telah bersepakat untuk menjadikan Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara dalam wadah NKRI yang ber-Bhineka Tunggal Ika," kata Kamaruddin, Selasa (9/5).
Mengangkat tema 'Kreatif, Terampil dan Berkarakter' PPMN III diikuti sekitar 800 pramuka Madrasah Aliyah dari 34 provinsi seluruh Indonesia. Selain aktivitas kepramukaan, akan ada bincang wawasan kebangsaa, lomba cerita jasa pahlawan, serta lomba pembuatan film cinta Tanah Air.
Ada pula pemecahan rekor MURI tentang Pantutn Melayu Talibun karnaval budaya, outing kebangsaan, bakri sosial dan ikrar pramuka madrasah cinta NKRI. Direktur KSKK Ditjen Pendis, Nur Kholis Setiawan menuturkan, program akan dibuka langsung Menag Lukman Hakim Saifuddin.
"Insya Allah PPMN akan dihadiri Menteri Agama pada 16 Mei nanti," ujar Nur.
Selain Menteri Lukman, seremonial pembukaan rencananya akan dihadiri Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Bupati dan Wali Kota dan Kepala Departemena Agama seluruh Bangka Belitung. Sebelumnya, PPMN I digelar di Magelang pada 2015, dan PPMN II dihelat di Ambon pada 2016 lalu.