Jumat 31 Mar 2017 20:00 WIB

Muraisi Madinah, Awal Penyebaran Fitnah Besar

Rep: Syahruddin el-Fikri/ Red: Agung Sasongko
Jamaah haji di kawasan Madinah.
Foto:

Awal mulanya berita bohong ini, terjadi saat berakhirnya perang antara kaum Muslimin dan Bani Mushtaliq pada Sya’ban tahun 5 Hijriyah. Peperangan ini diikuti oleh sejumlah kaum munafik. Istri Rasul SAW, Siti Aisyah, turut pula dengan Nabi berdasarkan undian yang diadakan di antara istri-istrinya.

Dalam perjalanan pulang saat kembali dari peperangan, rombongan kaum Muslimin berhenti di suatu tempat. Menurut Sulaiman bin Muhammad bin Abdullah Al-Utsaim dalam bukunya Salwa al-Hazin, Qashash Waqi’iyyah Mu’atstsirah (Obat Penawar Hati yang Sedih), peristiwa itu terjadi di dekat Kota Madinah. Ditegaskan oleh Muhammad Husein Haikal, peristiwa itu terjadi tepat di daerah Muraisi, masih berada dalam wilayah Madinah.

Diterangkan Syauqi Abu Khalil dalam bukunya, Athlas Hadits, sebagaimana ia kutip dari Ar-Raudh al-Mi’thar dan Mu’jam al-Buldan, al-Muraisi adalah nama sungai yang terdapat di daerah Qudaid sampai as-Sahil. Di daerah inilah tempat terjadinya perang antara kaum Muslimin dan Bani Mushtaliq dari Khuza’ah sekitar tahun 6 Hijriyah. Al-Muraisi berjarak dengan pantai sejauh 80 kilometer (km).

Dalam hadis yang diriwayatkan dari Aisyah RA oleh Imam Bukhari dengan sanadnya dari Ibnu Syuhaib az-Zuhri, dari Urwah bin Az-Zubair, Said bin Al-Musaiyib, Alqamah bin Waqqash, Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah bin Mas’ud tentang peristiwa tersebut, dikatakan, setelah usai peperangan itu, semua rombongan kaum Muslimin bermaksud kembali ke Madinah. 

Saat itulah, Siti Aisyah menyadari bahwa kalungnya yang terbuat dari merjan Azhfar (lihat An-Nihayah fi Gharib al-Hadits, karya Ibnul Atsir, 1/269) telah putus (hilang). Maka, Siti Aisyah yang biasanya ditandu, segera kembali ke tendanya untuk mencari kalung tersebut. Sekian lama ia mencari kalung tersebut. Sementara, orang-orang yang membawa tandu Siti Aisyah tak menyadari bahwa tuannya tidak berada di dalamnya. Karena itulah, Siti Aisyah tertinggal dari rombongan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement