Rabu 01 Mar 2017 09:29 WIB

Islamic Centre di Florida Adakan Dialog untuk Bina Kesatuan

Rep: Marniati/ Red: Agus Yulianto
Mahasiswa muslim di Universitas Central Florida (Ilustrasi)
Foto: CENTRAL FLORIDA FUTURE
Mahasiswa muslim di Universitas Central Florida (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TALLAHASSEE --  Islamic Centre di Northwest Florida, Pensacola, Florida mengadakan dialog dengan masyarakat sekitar untuk membina kesatuan. Imam Islamic Centre di Northwest Florida Hosny Ibriham meminta, agar semua pihak mengedepankan persaudaraan dan sikap saling menghargai antar pemeluk agama.

Hosny Ibrahim menjelaskan, dialog ini dihadiri oleh mayoritas non muslim.  Seluruh peserta dialog, membangun keakraban dengan makan dan saling bekerjasama. “Saya sangat bangga begitu banyak masyarakat yang ingin belajar tentang Islam dan mendukung keragaman. Saya tidak percaya dengan jumlah peserta yang hadir,” ujarnya, seperti dilansir, pnj.com (26/2).

Salah seorang peserta, Mary Anne Reeves mengatakan, peserta nonmuslim yang hadir dalam dialog ini ingin belajar lebih banyak tentang Islam dan membangun keakraban dengan masyarakat sekitar. Reeves datang dengan dua anaknya yang masing-masing berusia 11 dan 13.

Menurutnya, selama ini, ia dan keluarga hanya mengetahui Islam dari pemberitaan media. Dan pemberitaan tersebut tidak utuh. Untuk itu, dia menginginkan, anak-anaknya tidak merasa takut tentang apa yang diberitakan media karena hal tersebut tidak sepenuhnya benar.

Imam masjid Barrancas yang merupakan masjid pertama di Pensacola Mamun Rashied mengatakan, serangan teror oleh organisasi ekstrimis menyebabkan munculnya ketidakpercayaan di  beberapa komunitas  Muslim daerah.  Sehingga dapat merusak hubungan antar sesama muslim. Untuk itu, harus segera dihentikan.

Menurut Rashied, terdapat sekitar 850 keluarga Muslim di daerah Pensacola. Dua masjid di Pensacola melayani sejumlah personel militer, termasuk pelatihan militer asing di Pensacola Naval Air Station.

"Jika kita mengerti satu sama lain, maka beberapa hambatan akan hilang. Yudaisme, Kristen dan Islam, itu semua datang dari sumber yang sama, akar yang sama. Mereka hanya tiga cabang yang berbeda,” katanya.

Dalam kegiatan ini, panitia membagikan selebaran yang berisi informasi dasar tentang Islam. Peserta juga diajak menyaksikan tata cara muslim beribadah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement