REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Baitul Mal Hidayatullah (BMH) bekerja sama dengan Penerbit Khazanah Mimbar Plus akan menggelar bedah buku Ditolong Allah karya Ismyah Rokayah di beberapa negara.
“Buku Ditolong Allah akan dibedah di beberapa negara, seperti seperti Hongkong, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, dan Jepang. Di susul dengan beberapa jadwal lanjutan di puluhan kota di Tanah Air," kata Kepala Humas BMH Pusat Imam Nawawi dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (31/1/2017).
Sebelumnya, buku yang mengisahkan tentang pengalaman luar biasa penulisnya --yakni selalu ditolong Allah dalam segala urusannya-- diluncurkan di Gimhae Undongjang, Korea Selatan, Senin (30/1/2017).
Ismyah Rokayah sebagai penulis mengaku bahagia bisa bersinergi dengan Laznas BMH dan bertekad menjadikan seluruh hasil penjualan buku Ditolong Allah ini sepenuhnya untuk mendukung program-program BMH.
"Bersyukur ya, bisa bersinergi dengan BMH. Laznas yang memiliki ribuan da’i tersebar di seluruh pelosok Indonesia. Insya Allah, seluruh hasil penjualan dari buku ini , seutuhnya untuk mendukung program-program BMH," ujarnya.
Ketua Umum BMH Pusat Marwan Mujahidin menegaskan bahwa sinergi semacam ini adalah hal yang sangat penting untuk saling menguatkan upaya-upaya konkret dalam membangun kemajuan umat.
"Sinergi seperti ini sangat penting, karena tidak saja sifatnya yang mengedukasi masyarakat, tetapi juga menjalin silaturahim untuk berkolaborasi mengangkat program-prorgram keumatan," kata Marwan Mujahidin.