Sabtu 17 Dec 2016 18:30 WIB

Pakar Palestina: Jangan Lupakan Al Aqsha

Dr Amal Khalifa bersilaturahim ke Kantor Pusat Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) di Jakarta, Rabu (14/12).
Foto: Dok. KNRP
Dr Amal Khalifa bersilaturahim ke Kantor Pusat Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) di Jakarta, Rabu (14/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) menerima kunjungan Pakar Palestina dari Mesir, Dr Amal Khalifa di Kantor KNRP Pusat, Ragunan, Jakarta, Rabu (14/12). Dr Amal dalam kesempatan tersebut mengajak masyarakat Indonesia bahwa perhatian kepada Masjid Al Aqsha bukan merupakan perhatian terhadap negara lain.

Akan tetapi masyarakat Indonesia memperhatikan Masjid Al Aqsha dan Palestina dikarenakan hal tersebut merupakan keharusan yang telah tercantum dalam kitabullah (Al Quran). "Sekarang kita berada di Indonesia, berbincang tentang Palestina, Al-Quds, dan Masjid Al-Aqsha. Kita tidak sedang membicarakan tempat yang jauh dan negara yang jauh. Kita adalah satu ummat," ujarnya di depan pegiat Ke-Palestina-an KNRP.

 

Indonesia, lanjut Dr Amal, merupakan negara dengan mayoritas Muslim terbesar di dunia. Maka hendaknya memiliki sebuah kewajiban terhadap Masjid Al-Aqsha. Dan kewajiban ini hendaknya memiliki sesuatu yang banyak manfaatnya. Indonesia dapat membantu Masjid Al-Aqsha baik secara finansial maupun moril.

 

"Kami menanti masyarakat Indonesia untuk menyuarakan dan mensyi’arkan yang menandakan bahwa Indonesia tidak pernah melupakan Al Aqsha. Kami ingin syi’ar dari masyarakat Indonesia ini terlihat dalam sebuah kegiatan atau pekerjaan seperti misalnya agar seorang anak mengenal Al Aqsha, maka berikan ia gambar Masjid Al Aqsha untuk diwarnai olehnya. Atau nasyid-nasyid yang berisi tentang Masjid Al Aqsha. Atau puisi-puisi yang menggambarkan Masjid Al Aqsha," ujar Dr Amal.

 

Dirinya menginginkan seluruh manusia mengetahui bahwa masyarakat Indonesia tidak pernah melupakan Al Aqsha dan tidak pernah melupakan kitabullah (Al Quran). "Apalagi berbincang tentang Masjid Al Aqsha yang telah Allah sebut dalam Al Quran, tidak lepas dengan menyebutkannya bersama Masjidil Haram dan Nabawi, kiblat ummat Islam saat ini," demikian Dr Amal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement