REPUBLIKA.CO.ID,GARUT— Dompet Dhuafa siap membantu korban banjir bandang Garut, Jawa Barat dalam tahap pemulihan pascabencana. Salah satu yang akan dilakukan adalah menyediakan hunian bagi para korban.
Direktur Mobilisasi Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS) Dompet Dhuafa Filantropi, Bambang Suherman pun bertemu Bupati Garut, Rudi Gunawan guna merealisasikan program ini.
Pertemuan tersebut membahas penguatan koordinasi dan kerjasama yang selama ini sudah berjalan dan penyampaian rencana program Dompet Dhuafa untuk normalisasi kehidupan korban banjir.
“Fase pertama dari normalisasi yang paling krusial adalah masalah pemukiman penduduk. Ini akan terkait dengan isu relokasi korban, karena sebagian korban bertempat tinggal di DAS (Daerah Aliran Sungai) yang merupakan daerah yang paling parah terkena banjir,” ujar Bambang dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (22/10)
Bambang menuturkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menyambut positif dan menyanggupi untuk bekerjasama dengan Dompet Dhuafa. Bahkan Pemkab Garut sudah menyediakan data calon-calon penerima manfaat program pemulihan ini dan rencana lahan yang akan dibangun hunian.
“Pemerintah Garut sangat tanggap. Yang lebih menarik adalah lahan yang disediakan oleh pemerintah tersebut sudah tersertifikasi.Sehingga dapat mengurangi kemungkinan timbulnya sengketa kedepannya,” pungkas Bambang.