Selasa 27 Sep 2016 17:50 WIB

Ada Banyak Cara Tambah Kas Pemasukan Masjid

Rep: Rizki Suryandika/ Red: Agung Sasongko
Masjid
Foto: AP
Masjid

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar Ekonomi Islam IPB Irfan Syauqi Beik menilai ada banyak cara agar menambah pemasukan kas masjid. Salah satunya, membuka kantor cabang pembantu (KCP) bank syariah di lingkungan Masjid.

"Termasuk bagaimana Masjid membaca peluang sinergi dengan bank syariah. Misal yang lokasinya strategis, bank buka semacam kantor cabang pembantu di area Masjid, biar bisa ada income buat Masjid itu sendiri. Incomenya nanti bisa buat program dakwah dan Masjid punya penghasilan rutin," katanya kepada republika.co.id, Selasa (27/9).

Melalui proses peribadahan dapat bersinergi dengan roda ekonomi di lingkungan Masjid. Menurutnya, Masjid di luar negeri sudah menjadi pusat kegiatan ekonomi sekaligus pendidikan. Bahkan jika dirunut, sebenarnya di masa Rasul, sudah diajarkan soal peranan Masjid sebagai pusat peradaban.

"Antara kehidupan Masjid dan ekonomi sebaiknya berjalan beriringan, memang di beberapa tempat ada upaya pengembangan, tapi dibadning jumlah Masjid uyang ada, masih banyak yang belum menyadari," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement