REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Seorang remaja Muslimah Jerman, telah meluncurkan emoji jilbab untuk ponsel pintar.  Dilansir dari 9news.com,  siswi SMA Berlin, Rayouf Alhumedhi, meluncurkan emoji jilbab ini karena menyadari wanita yang mengenakan jilbab, tidak terwakili dalam koleksi ikon digital.

Rayouf mengatakan dia tidak memiliki cara untuk menggambarkan dirinya dalam bentuk emoji saat mengirim sms atau pesan seperti teman-temannya.  "Teman-tema saya yang tidak memakai jilbab, mereka menggunakan sesuatu, untuk saya, saya harus memilih untuk tidak menggunakan gambar seorang wanita yang mengenakan jilbab. Aku ingin sesuatu yang mewakili saya, bersama jutaaan wanita yang mengenakan jilbab setiap hari," ujar dia.

Remaja berusia 15 tahun ini telah menulis proposal untuk menambahkan emoji jilbab kepada Konsorsium Unicode, perusahaan pencipta emoji. "Kira-kira 550 juta wanita Muslim telah mengenakan jilbab di dunia," pernyataan proposal.

Dengan jumlah wanita berjilbab yang sangat besar itu, belum ada ruangan dalam keypad yang disediakan untuk mereka. Langkah ini menyusul masuknya emoji yang lebih beragam seperti yang diumumkan Unicode awal tahun ini.

Unicode juga menambahka emoji wanita yang sedang berolahraga. Namun Unicode baru menyetujui penambahan emoji untuk wanita yang mewakili karir dan olahraga serta wanita yang tidak termasuk dalam keluarga inti. Emoji yang diperbarui diantara detektf wanita, polisi wanita, orang tua tunggal, waita bermain basket, golf, bersepeda dan mendayung.

Ikuti Whatsapp Channel Republika