REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON -- Haseeb Hosein diangkat menjadi seorang kapten polisi pertama di Boston, Massachusetts sejak dua tahun lalu.
Dilansir dari WCVB, Kamis (21/7), wali kota Walsh dan warga berkumpul untuk berdoa bersama sejak terjadinya penembakan Orlando. Diantara ratusan warga yang berdoa juga diantaranya Kapten Polisi Boston Haseeb Hosein.
Dua tahun lalu, Komisaris William Evans dipromosikan, kemudian Letnan Hosein diangkat menjadi Kapten. Komunitas Muslim yang tergabung dalam Islamic Society of Boston Cultural Center menyambut bahagia saat Hosein mendapat lencana karena untuk pertama kalinya dalam sejarah Departemen Kepolisian Boston memiliki kapten seorang muslim.
Hosein ditugaskan mengepalai wilayah distrik B-3, kantor polisi di Mattapan hingga saat ini. "Pendekatan saya adalah membangun hubungan dengan masyarakat. Kami membiarkan publik tahu bahwa muslim hangat, kami ramah," kata dia.
Prioritas utama saat memegang jabatan barunya adalah untuk memperkenalkan diri kepada warga dan pengusaha di daerahnya. Dia biasanya berkeliling, mendatangai setiap pertemuan komunias bahkan datang ke gereja setiap Ahad untuk memperkenalkan diri kepada jemaat sebagai pelayan masyarakat.
"Ini membuat berbagai pihak yakin saat berada di lingkungan kepolisian, di saat nama-nama Islam melakukan tindakan kekerasan," jelas dia.
Hosein pindah ke Boston dari Trinidad saat berusia 10 tahun. Dia telah bertugas sebagai polisi selama 28 tahun.
Sebagai seorang polisi dan muslim dia tak pernah melewatkan shalat lima waktu. Hosein sangat bangga dengan perannya sebagai jembatan antara kepolisian dan masyarakat muslim. n Ratna Ajeng Tejomukti