Senin 11 Apr 2016 01:40 WIB

Sekjen PBB: Korban Ekstrimisme Mayoritas Muslim

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Citra Listya Rini
Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon.
Foto: Reuters
Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK  --  Sekretaris Jendera Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Ban Ki Moon menyatakan bahwa korban kekerasan ekstrimisme diseluruh dunia adalah berasal dari mayoritas Muslim. Moon mengatakan masyarakat dunia harus bersatu menyusun strategi melawan ekstrimisme.

"Mari kita juga mengakui bahwa saat ini, sebagian besar korban di seluruh dunia adalah Muslim," kata Moon dilansir Islamic News Daily, Ahad (10/4).

Moon menilai fenomena kekerasan ekstrimisme tidak hanya terbatas karena agama tetapi juga mencakup wilayah, kebangsaan atau kelompk etnis. Kekerasan ekstrimisme berusaha memecah belah masyarakat dan menciptakan ketakutan-ketakutan sebagai aturan yang harus diikuti.

Moon menambahkan, kekerasan ekstrimisme menimbulkan ancaman langsung terhadap piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia. Mereka berupaya melemahkan upaya-upaya untuk menjaga perdamaian dan keamanan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement