Senin 25 Jan 2016 19:34 WIB

Peran Imigran dan Perkembangan Islam di Prancis

Rep: Maniarti/ Red: Agung Sasongko
Masjid Agung Paris
Masjid Agung Paris

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini, terdapat sekitar 3,5 sampai lima juta Muslim di Prancis yang mewakili 8,5 persen dari total penduduk. Setidaknya, dua juta Muslim memiliki kewarganegaraan Prancis.

Kehadiran Islam di Prancis telah dimulai ratusan tahun lalu. Visibilitas Islam di Prancis telah berkembang jauh sejak gelombang pertama imigran Muslim. Kedatangan gelombang pertama imigran Muslim bertepatan dengan perubahan kondisi hidup Paris.

(Baca: Wajah Muslim Prancis dan Charlie Hebdo)

Migrasi dalam jumlah yang tak sedikit datang ke Paris. Mereka berasal dari negara-negara Muslim, seperti Aljazair pada akhir abad ke- 19, masa Perang Dunia II. Mereka memberikan kontri busi terhadap pembangunan daerah pemukiman yang relatif kohesif di daerah terpencil dari Paris dan pinggiran kota dekat Saint-Denis, Aubervilliers, dan Gennevilliers.

Dalam administratif Prancis, Paris terdiri atas berbagai wilayah, yakni ile-de-france, Hauts- de-Seine, Seine-Saint-Denis, Val-de-Marne, Val-d\'Oise Essonne, Yvelines, dan Seine-et- Marne. Pinggiran Kota Paris membentuk daerah dengan proporsi tertinggi keberadaan populasi Muslim di Prancis. Menurut sensus pada 1999, terdapat sekitar 1,6 juta imigran tinggal di wilayah Ile-de-France.

(Baca: Umat Islam Butuh Sikap Bijak Prancis)

Dari angka ini, 466 ribu berasal dari Maroko, 238 ribu dari Sub-Sahara Afrika, dan 50 ribu dari Turki. Populasi Afrika Utara tinggal di wilayah Seine-Saint-Denis, Yvelines, dan Val-de-Marne. Imigran asal Sub-Sahara sebagian besar berada di pusat kota.

Setelah Perang Dunia I, pada 1922 Prancis di bawah pemerintahan Edouard Herriot memutuskan untuk membangun sebuah masjid besar di Paris sebagai tanda syukur atas keterlibatan Muslim dalam perang. Pembangunan masjid selesai pada 1926 yang diberi nama Masjid Paris. Saat ini, ada lebih dari 75 masjid di Paris. Di antara yang paling menonjol, yaitu Masjid Paris, Masjid Adda'wa, dan Masjid Ar-Rahma. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement