REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Seorang jemaah asal India, Abdul Rauf Lateef, mengaku tidak tahu bagaimana bersyukur kepada Allah karena selalu mengizinkannya melihat Ka'bah. Setelah tiga tahun, ia merasa sangat senang usai melihat Ka'bah dan Masjidil Haram.
Dilansir dari Arab News, Selasa (19/1), ini merupakan kunjungan Lateef ke-enam setelah 1995, 1997, 1999, 2001 dan terakhir 2013. Warga berusia 57 tahun itu menerangkan seluruh kunjungan sebelumnya merupakan ibadah haji.
"Ini merupakan kunjungan Umroh pertama saya. Saya berdoa kepada Allah agar Dia membawa saya ke tempat suci ini lagi dan lagi," kata Lateef.
Namun, Lateef mengeluhkan sejumlah jemaah yang masih kedapatan menggunakan kamera di dalam masjid. Menurutnya, pemerintah harus mengetatkan larangan penggunaan kamera di dalam masjid karena menjadi gangguan orang melakukan ibadah.
Sejumlah orang bahkan mengambil foto saat melajukan tawaf, yang seharusnya tidak diperbolehkan. Meski begitu, ia menyampaikan penghormatan kepada pemerintah Arab Saudi, khususnya Penjaga Dua Masjid Suci, Raja Salman.
"Saya akan menunggu ketika renovasi dan ekspansi selesai dilakukan. Semoga Allah memberi saya kesempatan melihat perluasan Masjidil Haram," ujar Lateef.