REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyatakan pihaknya siap bersinergi untuk program peningkatan mutu sumber daya manusia melalui dakwah dan pendidikan.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bambang Sudibyo dalam kapasitasnya sebagai pembicara pada acara talk show “Meneropong Masa Depan Zakat di Indonesia” dalam rangkaian Rapat Kerja Nasional XII Laznas Baitul Maal Hidayatullah (BMH) di Asrama Haji Batam, Kamis (17/12).
“Terhadap apa yang menjadi program-program lembaga amil zakat (LAZ), dalam hal ini BMH, Baznas siap bersinergi di bidang dakwah dan pendidikan anak-anak pedalaman maupun perbatasan,” kata Bambang Sudibyo dalam siaran pers BMH, Jumat (18/12).
Bambang menambahkan, Baznas telah bersinergi dengan TNI di perbatasan dalam bentuk sumbangan dana zakat berupa ambulan di daerah perbatasan. “TNI itu adalah institusi terbaik kedua setelah Kemenag yang tertib dalam pembayaran zakatnya,” imbuhnya.
Lebih lanjut, mantan Menteri Keuangan itu memberikan ruang kepada BMH daerah yang bersinggungan langsung dengan wilayah pedalaman dan perbatasan untuk membuat proposal sinergi.
“Sinergi itu bisa sekali ya. Silakan saudara ajukan proposal nanti kita akan bahas bersama dan sinergi untuk masalah-masalah sebagaimana yang diajukan tersebut. Jadi ini sangat bagus dan bisa kita wujudkan bersama,” kata Bambang Sudibyo.