REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sukses digelar di Pamekasan, Jawa Timur, beberapa waktu lalu, ajang Muslimah Jewels Award (MJA) di Indonesia dipastikan akan berlanjut. Rencananya MJA akan kembali dimulai pada Februari 2016 mendatang.
"Yang di Pamekasan kemarin adalah pilot project, Alhamdulillah berjalan lancar," ujar Eka Shanty, Founder & President World Muslimah Foundation kepada Republika.co.id.
Muslimah Jewels Award (MJA) merupakan proses seleksi untuk mencari wakil Indonesia untuk berkompetisi di ajang World Muslimah Award (WMA) di Malaysia, tahun depan.
Eka mengatakan, nantinya MJA akan digelar di enam daerah di tanah air. Yakni untuk audisi Kalimantan digelar di Banjarmasin, Sumatera di Medan, Sulawesi di Makassar, Indonesia Timur di Lombok, Jawa di Solo, Jakarta dan Jawa Barat di DKI Jakarta.
"Dan grand final rencananya akan digelar pada 21 April, bertepatan dengan Hari Kartini," kata dia.
Hal yang sama juga akan dilakukan di negara-negara peserta seperti Malaysia dan Amerika. Bahkan khusus di Malaysia yang akan jadi tuan rumah penyelenggaraan WMA, akan dibuat program televisi selama 13 episode.
"Mulai dari MJA Malaysia sampai nanti pas WMA juga akan dibuat tayangan televisi," ujar Eka.