Ahad 06 Dec 2015 06:48 WIB
DPR Berharap BPIH 2016 Segera Diputuskan

Kuota Haji 2016 Bisa Mencapai 230 Ribu Orang

 Seorang jamaah haji memanjatkan doa di puncak Jabal Rahmah, Arafah, Jumat (3/10).  (Reuters/Muhammad Hamed)
Seorang jamaah haji memanjatkan doa di puncak Jabal Rahmah, Arafah, Jumat (3/10). (Reuters/Muhammad Hamed)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Komisi VIII DPR Saleh Partaonan Daulay mengatakan besaran biaya penyelenggaran ibadah haj (BPHI) tahun 2016 harus bisa diptuskan lebih awal. Untuk itu dalam waktu dekat kementerian agama diharapkan segera membawa usulan BPIH ke DPR.

‘’Komisi VIII DPR berharap BPIH tahun 2016 segera dibahas supaya dapat lebih awal diputuskan. Apalagi ada rencana kuota haji bertambah hingga ke kuota awal, yakni sebelum ada pemotongan yang mencapai 210 ribu jamaah. Untuk itulah agar penyelenggaraan haji 2016 berjalan lancar persoalan besaran BPIH harus diputuskan lebih awal dari waktu biasanya,’’ kata Saleh, di Jakarta, Ahad (6/10).

Menurut Saleh banyak sekali hal yang harus disiapkan sehubungan dengan naiknya kuota yang dalam beberapa tahun terakhir hanya mencapai 168 ribu orang saja. Bahkan penangan bisa semakin sulit sebab juga terdengar adanya berita bahwa jatah kuota Indonesia bisa sampai 230 ribu orang.

‘’Ingat dahulu kan pemerintah Arab berjanji bila perluasan proyek perluasan Masjidil Haram selesai maka selain kuota haji Indonesia akan kembali ke porsi awal, yakni mencapai 210 ribu orang, maka juga akan ditambah sepuluh persennya, yakni sekitar 21ribu jamaah. Nah, sesuai musibah crane lalu pemerintah Arab juga kembali mengatakan akan menambah jatah kuota hingga 8 ribu. Jadi kalau dijumlahkan kuota Indonesia pada musim haji 2016 bisa mencapai 230 ribu orang,’’ katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement