Selasa 24 Nov 2015 16:43 WIB

'Masjid Istiqlal tak Asal Beri Izin Dai Luar Negeri Ceramah'

Rep: Maniarti/ Red: Agung Sasongko
Ali Mustafa Yakub
Foto: .
Ali Mustafa Yakub

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Imam Masjid Istiqlal, Ali Mustafa Yakub tidak melihat polemik kehadiran Dai Arab Saudi Muhammad al-Arifi terkait isu ISIS. Masjid Istiqlal hanya ingin memastikan belum ada rekomendasi Kementerian Agama terkait izin ceramah.

"Karena sesuai peraturannya dai asal luar  negeri jika ingin cermah di istiqlal harus memperoleh surat rekomendasi dari kemenag. Sebab jika tidak ada rekomendasi maka setiap orang dari luar negeri akan datang ke isitiqlal untuk berceramah," kata dia, Selasa (24/11).

(Baca Juga: Ceramah Dai Luar Negeri di Istiqlal Butuh Rekomendasi Kemenag)

Jika ke depan, kata dia, timbul polemik yang menentang dai tersebut maka kemungkinan masjid Istiqlal tidak akan memberikan izin. Tentu mekanismenya akan dilakukan diskusi dengan pihak terkait agar terdapat kejelasan.

Sebelumnya diberitakan, di media sosial terdapat desakan agar menolak kedatangan dai asal Arab Saudi Syaikh Muhammad Al'Arifi untuk ceramah di masjid Istiqlal. Ini dikarenakan dai tersebut disebut sebagai tokoh pro ISIS.

(Baca Juga: Dai al-Arifi Ditolak Netizen)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement