REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis) Maman Abdurrahman menegaskan, Persis tidak akan menjalin afiliasi dengan partai politik (parpol). Maman menyatakan Persis akan mempertegas sikap tersebut dalam Muktamar Persis ke-15.
"Persis akan menjaga jarak yang sama dengan semua partai politik yang ada," ujar Maman kepada ROL, Rabu (4/11).
Selain itu, terang Maman, muktamar akan menjadi ajang konsolidasi organisasi dan memantapkan jihad baik di bidang pendidikan dan ekonomi.
Terkait dengan proses pemilihan pimpinan Persis ke depan, Maman menyerahkan proses tersebut pada muktamirin. Ia mengatakan, dalam kultur Persis semua calon pimpinan dicalonkan bukan mencalonkan. "Persis menjaga keadaban. Rasulullah SAW melarang seseorang menawar-nawarkan dirinya," ujar Maman.
Muktamar Persis ke-15 akan berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta pada 20 hingga 23 November 2015. Muktamar tersebut akan mengusung tema "Dinamisasi Jihad Jam'iyyah untuk Menghadapi Tantangan Dakwah". n Ahmad Fikri Noor