REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pimpinan Daerah (PD) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Malang terpilih menjadi pelaksana program revitalisasi akustik masjid terbaik tahun 2015 karena memenuhi syarat profesionalisme.
"Tiga anggota tim teknisi akustik DMI yang bertugas di Kabupaten Malang telah bekerja profesional. Sehari-hari, ketiga teknisi bekerja sebagai montir sehingga memahami teknis pemasangan akustik masjid," terang Tim Teknisi Akustik PP DMI Musfidarizal, dilansir dmi.or.id, Rabu (28/10).
Meskipun latar belakang pendidikan ketiga teknisi akustik masjid itu bukan di bidang elektronik, namun mereka bersikap sangat proaktif dalam mendukung dan mencari dana untuk program revitalisasi akustik masjid.
Menurutnya, ada beberapa hal yang dilakukan PP DMI Kabupaten Malang terkait program akustik masjid, yakni mempersiapkan para Pimpinan Cabang (PC) DMI di tingkat kecamatan untuk memberikan data dan informasi yang memadai tentang masjid-masjid yang akustiknya layak diperbaiki.
“PD DMI Kabupaten Malang juga bekerjasama erat dengan berbagai organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam, terutama Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, dan sejumlah Perguruan Tinggi (PT) untuk mendukung program revitalisasi akustik masjid ini,” jelasnya.
Penyebab lainnya, lanjutnya, ialah Pimpinan Wilayah (PW) DMI Jawa Timur yang mampu menempatkan para koordinator wilayah profesional untuk program revitalisasi akustik masjid.
“Para koordinator wilayah itu melakukan reposisi (penempatan kembali) mobil akustik masjid dari daerah yang tidak potensial atau gagal ke daerah yang potensial dan profesional. Misalnya, reposisi mobil dari Kabupaten Pasuruan ke Kabupaten Mojokerto, dan dari Kabupaten Situbondo ke Kabupaten Nganjuk,” ujarnya.
PW DMI Jawa Timur, lanjutnya, mulai melakukan reposisi mobil akustik masjid setelah tim akustik PP DMI mengevaluasi operasional mobil akustik masjid di Jawa Timur beberapa pekan yang lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
