REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekolah Islam Terpadu di seluruh Indonesia akan menggelar shalat minta hujan (istisqa) serentak esok bakda shalat Jumat.
Seruan ini disampaikan Ketua Umun Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Sukro Muhab melihat bencana asap dan kekeringan yang tak kunjung reda.
"Untuk mendoakan saudara kita yang masih terkena musibah asap dan masyarakat yang tidak mendapatkan air bersih karena kekeringan," ujar Sukro kepada Republika, Kamis (8/10).
Sukro menyebut bencana asap merugikan dunia pendidikan. Shalat istisqa serentak ini selain doa juga bentuk empati Sekolah Islam Terpadu pada anak-anak yang tak berdosa. "Mereka harus terganggu pendidikannya karena sekolah diliburkan, menderita ISPA dan iritasi mata," ujar dia.
JSIT, papar Sukro, mendesak pemimpin negeri ini dan pemerintah daerah segera bertindak nyata. Kelambanan penanganan bencana asap pada akhirnya akan memperburuk kualitas pendidikan karena kegiatan persekolahan tak kunjung berjalan.
"Hal ini mestinya segera disikapi oleh para pimpinan daerah maupun pusat terutama kementerian di berbagai sektor kesehatan, pendidikan,lingkungan hidup dan kehutanan serta menteri-menteri terkait lainnya," papar Sukro.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
