Sabtu 25 Jul 2015 06:48 WIB
Muktamar NU

Persiapan Muktamar NU Capai 95 Persen

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj didampingi Ketua Steering Committee Panitia Muktamar NU ke-33 Slamet Effendy Yusuf memberikan keterangan terkait laporan akhir persiapan pelaksanaan Muktamar NU di Kantor PBNU,Jakarta, Jumat
Foto: Republika/Prayogi
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj didampingi Ketua Steering Committee Panitia Muktamar NU ke-33 Slamet Effendy Yusuf memberikan keterangan terkait laporan akhir persiapan pelaksanaan Muktamar NU di Kantor PBNU,Jakarta, Jumat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persiapan akhir Muktamar Nahdlatul Ulama yang akan dilaksanakan pada 1-5 Agustus mendatang diklaim sudah mencapai 95 persen.

 

“Materi, Komisi Program, Organisasi, dan Rekomendasi, semuanya sudah siap. Materi Masail Dinniyah Maudlu’iyyah, Waqi’iyyah, dan Qonuniyyah, semuanya juga sudah siap. Kegiatan yang bersifat teknis sudah disiapkan dengan baik oleh Organizing Committee,” ungkap Ketua Steering Committee Panitia Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama Slamet Effendy Yusuf, Sabtu (25/7).

 

Untuk pembahasan Masail Dinniyah, masih kata Slamet, di antaranya NU akan membahas hukum pemakzulan pemimpin, penenggelaman kapal asing pencuri ikan, hukuman mati dari perspektif HAM, hingga eksploitasi alam secara berlebihan.

 

Konferensi pers persiapan akhir pelaksanaan Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama, selain dihadiri oleh Ketua Umum PBNU dan Ketua SC Panitia Muktamar, juga diikuti oleh Wakil Sekjend PBNU M. Sulton Fatoni, dan Ketua Lembaga Pendidikan Ma’arif NU, Arifin Junaidi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement