REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ulama dari Yaman Syekh Abdul Aatiq Al Baihany mengunjungi sejumlah pondok pesantren di Indonesia. Salah satunya Ponpes Asshiddiqiyah, Kedoya, Jakarta Barat, Ahad (15/3).
Dalam ceramahnya, Abdul Aatiq mendoakan agar Indonesia menjadi negara yang makmur, aman, dijauhkan dari segala musibah dan dari segala fitnah. "Oleh sebab itu, kita harus banyak berdoa kepada Allah. Dan kalau doa kita ingin dikabulkan oleh Allah, maka kita harus banyak membaca Alquran dan menghafal hadits Nabi Muhammad, termasuk melafazkan dan mengajarkannya," kata Abdul Aatiq.
Dia juga mengingatkan manusia utama di tengah masyarakat adalah mereka yang mempelajari Alquran dan mengamalkannya. Kepada kaum perempuan, Abdul Aatiq juga mengingatkan bahwa di surga ada delapan pintu. Bagi perempuan tinggal memilih pintu mana yang diinginkannya, tapi syaratnya dia harus solehah.
Dia mengatakan sifat perempuan solehah ada empat, yakni perempuan yang menjaga salatnya, menjaga puasa di bulan Ramadhan, menjaga kehormatannya, dan taat kepada suami. Kunjungan Syekh Abdul Aatiq ke Asshiddiqiyah untuk menghadiri Milad ke-30 pondok pesantren yang diasuh oleh KH Noer Muhammad Iskandar SQ itu.
"Sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang memiliki semangat dalam membaca Alquran, mereka yang tidak berputus asa dalam belajar Alquran. Kita wajib belajar Alquran dan juga memeliharanya," kata Abdul Aatiq.