REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sekretaris pengurus Masjid Al Ikhlas Jati Padang Pasar Minggu, Jakarta Selatan Rahadi mengatakan, pihaknya sudah punya program tetap untuk penyaluran uang hasil kotak amal yanh dikumpulkan dari sumbangan masyarakat.
Menurut Rahadi, program penyaluran dana kotak amal ini dibawahi melalui beberapa bidang dan beberapa badan otonom yang berada di bawah pengurus masjid.
Beberapa bidang disebutkan Rahadi adalah bidang dakwah, bidang ibadah, bidang pelayanan umat, bidang pendidikan, dan bidang pemberdayaan ekonomi. Sementara badan otonom kata dia seperti badan yang menaungi aktivitas remaja masjid, pemberdayaan perempuan, dan layanan kesehatan untuk masyarakat.
"Kotak amal merupakan salah satu sumber pembiayaan masjid . Jadi kita salurkan melalui program-program yang dirancang pengurus untuk dirasakan manfaatnya bagi masyarakat langsung," kata Rahadi, Selasa (10/3).
Anggaran penyaluran ini kata Rahadi dilakukan sekali dalam setahun melalui rapat pengurus yang membahas rencana anggaran pembiayaan masjid (RAPM).
Sementara kalkulasi uang hasil sumbangan melalui kotak amal yang terkumpul oleh masjid Al Ikhlas Jati Padang disebutkan Rahadi mencapai Rp 154 juta, berdasarkan data selama 2014 kemarin.
Rahadi berujar bahwa program penyaluran dana hasil kotak amal ini sudah dilakukan oleh pengurus Masjid Al Ikhlas Jati Padang sejak 2006 lalu. Ia tak lupa mengingatkan di setiap masjid di mana pun berada juga punya program yang jelas dalam memanfaatkan uang hasil sumbangan melalui kotak amal.
"Berasal dari masyarakat, dan hasilnya kita kembalikan lagi ke masyarakat," ujar Rahadi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika