REPUBLIKA.CO.ID, LABUHANBATU -- Untuk kali pertama, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut), di masa kepemimpinan H Tigor Panusunan Siregar menggelar tabligh akbar dalam rangka Tahun Baru Islam 1436 Hijriyah.
"Ini sangat membahagiakan bagi saya, tujuannya untuk mengingatkan sekaligus menanamkan dalam hati anak kemanakan dengan niat untuk membesarkan syiar Islam khususnya di Kabupaten Labuhanbatu," kata Tigor, di Labuhanbatu.
Karena itu, dia berharap putra-putri Labuhanbatu dapat menjadi qori maupun qoriah terkenal seperti H Fakhruddin Sarumpaet, terlebih saat ini hampir di semua masjid telah diberlakukan program Labuhanbatu Mengaji.
"Untuk itu, saya berharap dukungan para jamaah tabligh akbar untuk mengajak dan menyuruh anak belajar mengaji ke masjid, sebab tanpa dukungan dan peran serta ibu-ibu maka program Labuhanbatu Mengaji ini tidak akan berjalan," ujarnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Labuhanbatu Dahman Hasibuan mengungkapkan peringatan Tahun Baru Islam 1436 Hijriyah itu merupakan salah satu perwujudan komitmen keimanan untuk mengenang perjuangan Rasulullah Muhammad SAW terhadap agama Islam.
Dahman mengakui perhatian bupati bagi kemajuan bidang agama dan pendidikan sebagai upaya mempersiapkan generasi Islam dengan upaya membasmi buta aksara Al Qur'an yang pada gilirannya akan menjadi langkah nyata dalam membumikan Al Qur'an.