REPUBLIKA.CO.ID, AKRA -- Muslim Ghana menyambut kedatangan Tahun Baru Islam 1436 H. Dalam kesempatan ini berbagai komunitas Muslim di Ghana, seperti The Ghana Muslim Mission, Islamic Research Center, kaum sunni dan syiah bersatu untuk mengatasi berbagai isu utama umat Muslim di negara tersebut.

Berbagai isu tersebut menyangkut tentang kemiskinan, kesehatan, pendidikan, dan toleransi beragama. "Tafsir Surat Al-Baqarah Ayat 256 menyebutkan bahwa tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam). Sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat," kata pimpinan organisasi Islam Wa Rasul Umma, Haji Issa Monnie, dilansir dari Peacefmonline, Jumat (24/10).

Issa mengatakan perayaan tahun baru Islam sering diabaikan oleh banyak Muslim di dunia karena ketidaktahuan mereka. Mereka hanya mengenal bulan Ramadhan dimana umat Islam berpuasa selama satu bulan penuh. Mereka juga hanya mengenal bulan Dzulhijjah karena pada saat itu Muslim yang mampu naik haji dan merayakan Idul Adha.

Muslim di dunia umumnya tidak mengikuti kalender Islam. Oleh sebabnya tak heran jika pemuda-pemudi Muslim tidak hafal apalagi bisa menyebutkan nama-nama bulan pada kalender Islam.

Mereka lebih hafal kalender Gregorian dan kalender barat. Tahun Baru Islam (1 Muharram 1436 H) insya Allah akan jatuh pada 25 Oktober mendatang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika