REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sejak sebelum Lebaran Dinas Kesehatan DIY sudah mendapatkan surat dari Kementerian Kesehatan untuk melakukan segera melakukan sosialisasi tentang MERS CoV dan Ebola terutama kepada calon jamaah haji.
Hal itu dikemukakan Kepala BidangPencegahan Penyakit dan Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan DIY Daryanto Chadorie pada Republika.
Sehubungan dengan hal tersebut pihaknya menyampaikan kepada dinas kabupaten/kota.
Materi tentang pencegahan dan antispasi tentang MERS Cov dan Ebola langsung disampaikan kepada para petugas kesehatan di Puskesmas dan petugas kesehatan haji. Yang terpenting adalah para jamaah haji diminta untuk melakukan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) diantaranya mencuci tangan dengan sabun.
Di samping itu, kata dia menambahkan, tidak sering berada di tempat kerumunan dan selalu menggunakan masker apabila keluar kamar, makan makanan yang bergizi dan seimbang serta beristirahat yang cukup. Bagi jamaah haji dari Indonesia juga diminta untuk tidak mendatangi tempat peternakan unta .
Sementara itu Kepala Kanwil Kementerian Agama DIY Maskul Haji, jamaah haji dari DIY sudah mendapatkan sosialisasi tentang MERS CoV dan Ebola dari petugas kesehatan haji maupun dari petugas DInas Kesehatan.
"Saat ini di Asrama Haji juga dilakukan pemantaban untuk kesiapan para jamaah haji setiap kloter termasuk petugas yang mendampingi. Di sini juga dilakukan sosialisasi lagi tentang antisipasi terhadap penyakit yang kemungkinan dihadapi jamaah haji di Arab Saudi," kata dia.