Kamis 21 Aug 2014 23:14 WIB

Antusiasme Penerapan Konsep Wisata Syariah Tinggi

Pariwisata Syariah
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Pariwisata Syariah

REPUBLIKA.CO.ID, BOGR -- Kasubid Koorporasi Direktorat Jenderal MIZ Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Taufik Nurhidayat menjelaskan, wisata syariah atau "halal toursim" adalah salah satu sistem pariwisata yang diperuntukkan bagi wisatawan muslim yang pelaksanaannya mematuhi aturan syariah.

"Dalam hal ini hotel yang mengusung prinsip syariah tidak melayani minuman beralkohol dan memiliki kolam renang, dan fasilitas spa terpisah untuk pria dan wanita," kata Taufik.

Untuk meluncurkan program tersebut, lanjut Taufik, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif telah melakukan sosialisasi secara menyeluruh ke daerah-daerah dimulai sejak 2012 lalu. Saat ini, lanjut Taufik animo masyarakat dan perhotelan untuk menerapkan konsep wisata syariah cukup tinggi, dan sudah ada beberapa hotel maupun restoran yang telah menerapkannya.

"Sudah ada hotel yang mendaftar salah satunya Sofyan Hotel di Jakarta yang menjadi pioner hotel halal. Begitu juga pemerintah DKI Jakarta yang sudah menerapkan program ini," kata Taufik. Taufik menambahkan, ada empat produk yang diangkat dalam program wisata halal tersebut yakni sertifikat halal, hotel halal, restoran halal, paket biro perjalanan syariah serta spa syariah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement