Jumat 15 Aug 2014 08:30 WIB

Dua Calon Haji Kalsel Berusia Lebih Seabad

Jamaah haji lansia (ilustrasi). Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Jamaah haji lansia (ilustrasi). Foto: Antara/M Risyal Hidayat

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalimantan Selatan H Muhammad Tambrin mengungkapkan, di antara ribuan calon jamaah haji daerah itu pada 2014 diwarnai kesertaan dua lansia berumur lebih seabad.

"Calon haji (calhaj) asal daerah kita tahun 2014 ada dua orang yang berusia di atas 100 tahun, yaitu 101 dan 104, masing-masing atas nama Ngadi Suparto Aserap dan Jumri Jabar Daim," ungkap Tambrin di Banjarmasin, Jumat.

Ia menyebutkan, kedua warga yang sudah berusia lebih dari seabad itu berasal dari Kabupaten Tanah Laut (Tala), salah satu daerah penerima transmigrasi di Kalsel sejak tahun 1950 yang ketika itu dikenal dengan transmigrans spontan.

Ia menerangkan, sesuai qur'ah atau pencabutan undian keberangkatan calhaj di Hotel Mercure Banjarmasin 12 Agustus lalu yang dihadiri semua Kemenag kabupaten/kota se-Kalsel, jadwal keberangkatan dari Tala pada kloter 13.

Calhaj asal Bumi Tungtung Pandang Tala sebanyak 134 orang akan bergabung dengan Kota Banjarmasin 16 orang dan dari Kalimantan Tengah (Kalteng) 120 orang.

"Kedua lansia dari Bumi Tuntung Pandang itu akan tergabung pada kloter 13. Dikabarkan, kedua orang lanjut usia (lansia) itu sampai belakangan ini tetap siap berangkat," ucapnya.

Tambrin menambahkan, kedua calhaj Kalsel yang sudah renta tersebut masuk lewat jalur khusus lansia yang tahun ini diberi kuota nasional untuk lansia di Kalsel sebanyak 15 orang. "Terdata, lansia termuda yang berangkat tahun ini berumur 88 tahun," katanya.

Kuota keberangkatan calhaj Kalsel melalui Embarkasi Banjarmasin atau Bandara Syamsuddin Noor di Banjarbaru sebanyak 5.050 orang, yang tergabung dalam 10 kloter, plus tiga kloter asal Kalteng.

Jadwal keberangkatan kloter Calhaj Kalsel dimulai 18 September 2014, yaitu kloter pertama dari Kabupaten Tabalong sebanyak 320 orang, kedua Banjarmasin dan kloter ketiga asal Kabupaten Banjar.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement