Senin 07 Jul 2014 17:48 WIB

Thayiba Tora Siapkan Umrah Akhir Ramadhan

Ka'bah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi disebut-sebut sebagai cikal bakal arsitektur Islam.
Foto: Antara/Prasetyo Utomo/c
Ka'bah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi disebut-sebut sebagai cikal bakal arsitektur Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Amri Amrullah

JAKARTA -- Travel Umrah dan Haji Khusus Thayiba Tora mempersiapkan penyelenggaraan umrah 10 hari terakhir Ramadhan.

Direktur Pengelola Thayiba Tora Artha Hanif kepada Republika mengatakan, pelaksanaan umrah 10 hari terakhir Ramadhan merupakan kegiatan umrah yang rutin dilaksanakan Thayiba Tora setiap tahun.

Ia mengatakan, kurang lebih 50 jamaah telah tercatat sebagai peserta pada program ini.  Khusus 10 hari terakhir Ramadhan, Thayiba Tora mengenakan tarif  sebesar 5.300 sampai 7.300 dolar AS. “Rencananya akan kita berangkatkan 16 Juli mendatang,” ujarnya, Kamis (3/7). 

Besarnya tarif tersebut, menurut Artha, sesuai kenaikan tarif yang terjadi saat ini. Harga akomodasi dan fasilitas lain naik karena banyaknya jamaah yang mengejar berumrah pada masa ini.

Dari setiap pengalaman yang dimiliki travelnya, Artha menjanjikan pihaknya tetap menjaga kualitas layanan dan fasilitas memuaskan. Di antaranya, tiga hari di Madinah dan sisanya berada di Makkah hingga hari pertama Idul Fitri.

Ia mengakui minat umat Islam melaksanakan umrah pada 10 hari terakhir Ramadhan pun cukup tinggi dari tahun ke tahun.

Kesadaran beribadah di kalangan umat Islam Indonesia dinilai meningkat. “Masyarakat ingin mendapatkan lipatan pahala yang besar dengan beribadah Ramadhan langsung di Tanah Suci,” katanya.

Berumrah ketika Ramadhan, ia menambahkan, mengutip sebuah hadis, pahalanya sama dengan berhaji bersama Rasulullah SAW. Selain itu, kata Artha, jamaah juga berharap dapat merasakan iktikaf langsung di Masjidil Haram.

Dengan iktikaf di Masjidil Haram, para calon jamaah umrah meyakini bukan hanya mendapatkan pahala yang besar, melainkan juga memiliki suasana spiritual yang berbeda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement