Sabtu 24 May 2014 15:58 WIB

MTQ Bisa Jadi Ajang Wisata Religi (2-habis)

Arena Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) 2014 yang sudah dalam tahap akhir pembangunan di Dataran Engku Putri, Batam Centre, Batam.
Foto: Antara/Joko Sulistyo
Arena Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) 2014 yang sudah dalam tahap akhir pembangunan di Dataran Engku Putri, Batam Centre, Batam.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Yeyen Rostiyani/Amri Amrullah

Secara fisik, lokasi utama tempat penyelenggaraan MTQ kali ini dibuat kental dengan suasana Masjid Nabawi di Madinah.

Bangunan ini bersifat permanen dan dapat digunakan untuk kepentingan lain. Sedangkan, pada bagian depan akan dipasang tenda dengan kapasitas sekitar 600 orang.

“Tenda memang masih dalam pemasangan, namun semoga pada 26-27 Mei ini sudah siap dan sebelum 1 Juni sudah beres semuanya,” ujar Sani.

Untuk akomodasi, penyelenggara mempersiapkan hotel-hotel di Batam dengan kapasitas tampung total 5.000 orang.

“Bahkan, lapangan terbang pun siap melayani 24 jam. Para kabilah diperkirakan akan mulai berdatangan pada 4 atau 5 Juni,” katanya.

Menurut Sani, frekuensi penerbangan di Bandara Hang Nadim pun cukup lancar. Apalagi, Batam terbiasa menjadi tuan rumah acara nasional. “Asumsinya, tidak ada yang tidak terlayani oleh kami,” ujar Sani.

Untuk pengamanan, saat ini Pemerintah Kepri sebagai tuan rumah sudah berkoordinansi dengan kepolisian dan TNI. Saat pembukaan MTQ, Pemerintah Kepri akan mengundang juga perwakilan dari negara-negara sahabat.

Menag menyambut baik persiapan yang sudah dilakukan oleh panitia daerah MTQ Nasional Batam. Ia berpesan, jangan sampai masalah-masalah kecil, di antaranya listrik dan sound system, merusak acara MTQ Nasional, seperti yang kerap terjadi pada acara besar lainnya.

Menag juga berpesan agar pelaksanaan MTQ Nasional kali ini tidak sekadar menjadi ajang lomba baca dan senandung Alquran.

“Perlu ada paradigma baru dalam pelaksanaan MTQ Nasional kali ini. MTQ harus bisa menambah pemahaman masyarakat akan kandungan Alquran. Jadi, bukan sekadar dibaca.”

Karena itu, pada perhelatan MTQ Nasional kali ini akan digelar seminar mengkaji makna dan kandungan Alquran yang melibatkan para ulama dam cendekiawan Muslim dari seluruh Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement