Selasa 26 Mar 2013 15:11 WIB

Mesir, Negeri Para Nabi

Piramida-Piramida Mesir.
Foto: 1
1

Kemudian pasca-Nabi Musa membawa Bani Israil ke tanah Palestina, Mesir tak lagi banyak dikunjungi para rasul, melainkan utusan beberapa nabi saja yang tak termasuk dalam 25 nabi dan rasul. Hingga setelah lama tak terjamah kehadiran utusan Allah, Mesir kedatangan tamu besar yakni Nabi Isa.

Sebenarnya tanah Palestina-lah yang banyak melahirkan para nabi dan rasul. Akan tetapi banyaknya kisah menarik dan sepak terjang nabi di negeri pyramida membuat Mesir mendapat julukan negeri para nabi. Bahkan dikabarkan bahwa di kawasan Semenanjung Sinai, Mesir lah lokasi makam seorang Nabi dan Rasul Allah, Shalih.

Dalam perjalanan sejarahnya, Mesir tak hanya menjadi saksi sejarah para nabi, namun juga menjadi saksi kekuatan para penguasa dunia di setiap masanya. Lahan subur Mesir yang dialiri Sungai Nil membuat daya tarik para penguasa. Pasca masa puncak pemerintahan Fir'aun dibawah Amenemhat III, Raja Hyksos berhasil mengmbila lih beberapa wilayah Mesir. Perebutan wilayah pun terus terjadi antara Hyksos dan Fir'aun.

Tak hanya Hyksos yang terkenal hebat, Fir'aun pun terus menajamkan taring karena makin banyak kekuatan yang menginginkan lahan subur nil. Bangsa Asyuriyah merupakan salh satu yang sempat berhasil merebut Mesir dari Fir'aun. Hingga kemudian era Fir'aun benar-benar tamat setelah Persia menyerbu Mesir pada tahun 343 SM.

Namun tak lama Persia berkuasa, karena Kerajaan Ptolemaic menyerbu Mesir dan menaklukannya. Mereka mengaku sebagai penerus Fir'aun kemudian membangun Mesir dengan budaya Helenistik. Salah satu peradaban mereka yang dapat terlihat yakni Kota Alexandria atau Iskandariyah. Mereka menyulap Alexandria menjadi ibu kota yang amat modern dan menjadi pusat kebudayaan Yunani kala itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement