Senin 14 Jan 2013 23:09 WIB

Muslim Amerika Buka Klinik Gratis (1)

Rep: Afriza Hanifa/ Red: Chairul Akhmad
Salah satu klinik Muslim di AS (ilustrasi).
Foto: marcinvisuals.com
Salah satu klinik Muslim di AS (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, Siapa bilang kaum minoritas tak dapat berkiprah bagi masyarakat umum.

Lihat saja, kaum Muslimin di AS. Mereka giat melakukan pelayanan sosial kemasyarakatan dengan membuka klinik gratis untuk warga miskin.

Klinik Kesehatan Rahma, demikian nama klinik milik Muslimin AS tersebut. Nama klinik diambil dari kata “rahmat” yang berarti kasih Allah.

Berlokasi di bagian selatan Syracuse, New York, Klinik Rahma buka pada Sabtu hingga Rabu. Karena gratis, klinik ini banyak dikunjungi warga miskin AS yang tak mampu  membayar premi asuransi kesehatan. 

Meski awalnya pengunjung didominasi Muslimin, namun belakangan ada pula non-Muslim yang berobat ke klinik ini. Terlebih, Klinik Kesehatan Rahma tidak berada di kawasan permukiman Muslimin dan tidak dikhususkan untuk warga Muslim saja. 

Ketua Dewan Pengurus Klinik yang juga Presiden Lembaga Islam Pusat New York Mohammed Khater menuturkan, klinik tersebut bukanlah sebuah organisasi keagamaan. Karena itu, pengunjung maupun relawan tak harus beragama Islam.

“Kami sebagai Muslim ingin mengabdi pada masyarakat. Klinik ini terbuka untuk semua orang dan mencari relawan dari semua agama,” ujarnya, seperti dilansir laman syracuse.com.

Salah satu relawan, dr Mustafa Awayda, mengatakan, Islam mengajarkan untuk memberikan kembali apa yang kita dapat kepada masyarakat yang kurang beruntung. Hal itulah yang mendasari pendirian klinik tersebut.

“Kami sangat beruntung karena kami memiliki kehidupan indah di kawasan ini serta pekerjaan bagus. Sehingga, kami ingin mengembalikannya kepada masyarakat kurang beruntung,” ujar Awayda yang menjabat sebagai direktur medis Klinik Rahma dan bekerja di Syracuse VA Medical Center.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement