Selasa 27 Nov 2012 21:16 WIB

Daftar Tunggu Haji di Banten Mencapai 77.762

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Daftar tunggu calon haji di Provinsi Banten atau 'waiting list' mencapai 77.762 orang, sehingga yang mendaftar pada 2012 kemungkinan baru bisa berangkat Tahun 2022.

Kepala Bidang Urusan Haji Zakat dan Wakaf (Hajawa) Kemenag Provinsi Banten Bazari Syam di Serang, Selasa (27/11), mengatakan kuota haji di Provinsi Banten setiap tahun hanya rata-rata sebanyak 8.541 orang, sementara masyarakat Banten yang mendaftar untuk berangkat haji setiap tahunnya terus meningkat.

"Untuk pemberangkatan tahun 2022 sudah terisi sebanyak 1.406 orang. Jika mengacu pada kuota yang diberikan untuk Banten, masih tersisa sebanyak 7.135 kursi lagi untuk Tahun 2022," kata Bazari Syam.

Ia mengatakan, ke depan pihak Kementerian Agama berencana memperpendek masa tunggu calon haji, yakni dengan cara menyosialisasikan berhaji cukup sekali seumur hidup, serta pelarangan praktik berhaji dengan dana talangan dan multi level marketing (MLM).

"Mereka yang sudah pergi haji, diimbau untuk tidak kembali berangkat untuk memberikan kesempatan pada orang lain yang belum pernah. Sehingga daftar tunggu haji tidak terlalu lama," kata Bazari.

Menurut Bazari, jamaah haji asal Provinsi Banten tahun 2012 yang sudah kembali ke tanah air sebanyak 16 kloter dengan jumlah jamaah haji sebanyak 6.849 orang. Sehingga masih tersisa sebanyak 1.692 orang jamaah haji yang belum pulang ke tanah air. "Masih ada enam kloter yang belum pulang yakni kloter 45 hingga kloter 50," katanya.

Ia mengatakan, kloter 45 dan 46 dijadwalkan pulang ke tanah air pada Rabu, (28/11), kloter 47 dan 48 pada Kamis (29/11) dan kloter 49 dan 50 pada Jumat (30/11). Khusus di kloter 49 dan 50 ada jamaah haji asal Banten yang bergabung dengan kloter DKI Jakarta.

Sementara Kepala Seksi Sarana dan Perjalanan Ibadah Haji Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Banten Chuzaemi Abidin mengatakan, ada tiga orang jamaah haji asal Banten yang sakit dan masih dirawat di Arab Saudi yakni Mudsiyem asal Kota Cilegon yang tergabung dalam kloter 37, Oom binti Oman asal Kabupaten Tangerang dari kloter 43, dan Tasminatun binti Maskusen asal Kabupaten Tangerang dari kloter 44 "Saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi," katanya.

Chuzaemi mengatakan, sedangkan jamaah haji asal Banten yang meninggal dunia di Arab Saudi sebanyak 19 orang. Jumlah jamaah yang wafat tersebut lebih sedikit dibandingkan musim haji tahun 2011.

"Tahun 2011 jumlah jamaah haji asal Banten yang wafat sebanyak 20 orang, belum termasuk jamaah haji yang wafat yang ikut pada ONH plus," kata Chuzaemi Abidin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement