Senin 10 Sep 2012 21:47 WIB

Masjid Wazir Khan, Berseni Arsitektur Persia (1)

Rep: Nidia Zuraya/ Red: Chairul Akhmad
Masjid Wazir Khan di Lahore, Pakistan.
Foto: mango.itgo.com
Masjid Wazir Khan di Lahore, Pakistan.

REPUBLIKA.CO.ID, Di pusat Kota Lahore, Pakistan, masjid berarsitektur Persia itu berdiri begitu megah. Warna merah khas India yang mendominasi dinding bagian luar memberi kesan eksotis pada bangunan masjid peninggalan Kesultanan Mughal itu. Masjid yang indah itu bernama Wazir Khan.  

Masjid itu didirikan pada masa pemerintahan Shah Jahan, penguasa Dinasti Mughal. Proses pembangunannya memakan waktu selama tujuh tahun, yang dimulai pada 1634-1635 M.

Pendirinya adalah Shaikh Ilm-Ud-din Ansari, seorang ahli fisika berasal dari Chiniot yang kemudian diangkat sebagai Gubernur Lahore dan mendapatkan gelar Wazir Khan (Wazir berarti ‘menteri’ dalam bahasa Urdu).

Karena itulah, masjid yang tak jauh dari Delhi Gate itu kemudian dikenal dengan nama Masjid Wazir Khan. Pada zaman Shah Jahan, Masjid Wazir Khan dipergunakan untuk shalat Jumat bagi para anggota keluarga kerajaan beserta para pengiring mereka yang jumlahnya cukup besar.

Dikisahkan bahwa pada setiap hari Jumat, iring-iringan anggota keluarga kerajaan beserta pengiringnya tampak melewati jalan-jalan Kota Lahore menuju ke masjid yang letaknya tak jauh dari Kashmiri Bazar, sebuah pasar tradisional yang menjual aneka barang kerajinan, buah-buahan, makanan, dan sebagainya.

Namun, sejak Masjid Badshahi selesai dibangun pada 1673 M, pelaksanaan shalat Jumat bagi keluarga Kerajaan Mughal dan para pengiringnya dilakukan di masjid yang baru berdiri itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement