Jumat 10 Aug 2012 17:34 WIB

Kapankah Lailatul Qadar Muncul? (2)

Rep: Nashih Nashrullah/ Red: Chairul Akhmad
Ilustrasi
Foto: blogspot.com
Ilustrasi

Silang pendapat

Namun, soal kapan malam ini bisa dijumpai secara pasti, para ulama tidak bisa bersepakat. Ada banyak opsi tentang keberadaan malam itu.

Ibnu Hajar dalam “Al-Fath Al-Bari” menaksir ada 46 pendapat tentang waktu Lailatul Qadar, ditambah dua kemungkinan.

Waliyuddin Al-Iraqi dalam kitab “Syarh As Shadr bi Dzikri Lailatul Qadr” menghitung tak kurang dari 25 opsi pendapat terkait ini. Ada pula yang menghitung sampai muncul angka 60 pendapat.

Menurut Al-Qurthubi, perbedaan ini muncul karena dilatarbelakangi oleh penyikapan dan pemahaman hadis seputar Malam Seribu Bulan. Analisisnya ini seperti dinukilkan dalam kitab “Al-Mufhim”.

Syekh Al-Kasnazan Al-Husaeni dalam esainya berjudul “Malaf ‘an Lailah Al-Qadar” memaparkan beberapa pendapat ulama seputar kapan malam tersebut muncul. Sejumlah kalangan menyatakan tidak ada batasan untuk waktu Lailatul Qadar.

Artinya, malam ini bisa saja hadir di sepanjang tahun. Ini adalah pendapat Abdullah bin Mas’ud, Ibnu Abbas, Ikrimah, dan Abu Hanifah.

Pendapat yang lain mengatakan, Lailatul Qadar hanya khusus berlangsung pada Ramadhan dan mungkin muncul di salah satu malam sepanjang Ramadhan.

Deretan nama mengamini pendapat ini, yaitu Abu Hurairah, Ibnu Abbas, Abu Dzar Al-Ghifari, Hasan Al-Bashri, Ibn Al-Mundzir, sebagian ulama bermazhab Syafi’i, dan As-Subuki.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement