REPUBLIKA.CO.ID,MADINAH -- Jamaah haji asal Kuningan Jawa Barat, Ruslan (89 tahun) meninggal setelah terjatuh dari pemondokannya yang berada di lantai delapan Hotel Borg Almokhtarah, Madinah.
Jenazah ditemukan Selasa malam (17/10) oleh seorang petugas kebersihan di sebuah gudang yang berada di lantai dasar hotel tersebut. Rekan sekamar Ruslan di lantai 8, Elon, menuturkan, mungkin karena sudah uzur, almarhum sering bicara sendiri. "Kadang ngelantur. Pendengarannya juga sudah berkurang," katanya, Rabu (18/10).
Setelah kejadian itu, barang-barang bawaan Ruslan diserahkan kepada ketua rombongan (karom), Yusuf. Banyak jamaah dari rombongan yang sama tidak mengetahui insiden itu. Yusuf juga hanya diberitahu bahwa Ruslan meninggal, tapi detailnya tidak diberitahu.
Barang yang diserahkan adalah tas kopor dan alat bantu jalan seperti kruk. "Pak Ruslan bertubuh kecil," kata rekan jamaah lainnya ketika menceritakan bentuk tubuh Ruslan..
Elon lebih lanjut mengatakan, kloternya yakni 41 JKS, baru tiba di Madinah Selasa siang (18/10). Saat Ashar tiba, rekan-rekannya mengajak Ruslan ke Masjid Nabawi, tapi Ruslan memilih di kamar. Dan ketika rekan-rekannya tiba usai salat isya, mereka tidak menemukan Ruslan.
Mereka kemudian mencari hingga ke lobi hotel. Namun, di sana Ruslan juga tidak ditemukan. Keberadaan dia baru jelas, ketika seorang tenaga kebersihan hotel menemukan jenazah Ruslan terbaring di lantai dasar.
Dan jikaika ditelisik ke atas, Ruslan tampaknya terjatuh dari sebuah jendela kecil yang ram-ramnya telah dipotong sejak lama.Tubuh kecilnya meluncur ke celah sempit hingga basement yang di atapnya terdapat talang-talang besi. Terdapat bekas darah di talang itu, juga di lantai basement.
Kasi PAM Misi Haji Madinah, M Yahdi, menuturkan, dugaan sementara, Ruslan jatuh karena terpeleset. Dia menduga, setelah ditinggal rekan-rekannya ke masjid, dia ingin keluar. Tak tahu mana lift atau cara mengoperasikannya dan tak tahu pintu darurat, akhirnya dia menemukan jendela kecil di sebuah dapur di lantai. 8.
‘’Ketika mencoba melongok keluar jatuhlah dia. Atau mungkin juga dia mengira jendela itu pintu, jadi dia mau keluar dari tempat tersebut,’’ ujar Yahdi.