Rabu 06 Jul 2011 15:08 WIB

Di Arab, Durasi Puasa 14 Jam Lebih

Rep: Agung Sasongko/ Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI — Durasi waktu puasa yang akan dijalankan umat Islam selama pada bulan Ramadhan diprediksi mencapai 14 jam. Durasi ini menjadi yang terpanjang selama 26 tahun terakhir. Hal itu diungkapkan pakar Kalender Islam, Ashraf Nourul Haq Ashraf, yang juga menjabat Kepala Departemen Urusan Islam, Kalender dan Kegiatan Amal, Uni Emirat Arab.

"Hari pertama Ramadhan akan menjadi hari terpanjang sebagai Muslim lantaran harus berpuasa selama 14 jam 50 menit, sehingga itu merupakan hari puasa terpanjang dalam 26 tahun terakhir," kata dia seperti dikutip dari Gulf News, Rabu (6/7).

Dia pun menyarankan kepada umat Islam, utamanya yang berada di jazirah Arab untuk menghindari sinar matahari langsung dan melakukan tindak pencegahan seperti menggunakan tabir surya. Sebab, kata dia, Ramadhan tahun ini juga akan menjadi salah satu bulan terpanas di musim panas dengan suhu bervariasi antara 40 dan 45 derajat Celcius.

1 Ramadhan 1433 H akan jatuh pada 1 Agustus 2011. Pada pertengahan tahun, negara-negara dengan 4 musim akan memasuki musim panas. Artinya, durasi peredaran matahari lebih lama ketimbang negara-negara yang berada di daerah khatulistiwa seperti Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement