Kamis 28 Mar 2019 16:09 WIB

FLC Dompet Dhuafa Cari Potensi Kepemimpinan Milenial

Output dari kegiatan FLC 2019 ini diharapkan mampu menghasilkan 75 Leadership

Konferensi pers kegiatan FLC 2019.
Foto: Dok Dompet Dhuafa
Konferensi pers kegiatan FLC 2019.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Revolusi industri 4.0 saat ini mulai kita hadapai sebagai dampak dari perkembangan teknologi dan informasi yang sangat cepat. Hal ini tentu memengaruhi pola perkembangan kehidupan di dunia, termasuk di Indonesia.

Dampak tersebut sangat terasa di mana beberapa bidang kehidupan sudah mulai terwarnai oleh hasil dari perkembangan Revolusi Industri 4.0 ini. Diperlukan ikhtiar yang cerdas dan narasi yang brilian dalam menyikapi perkembangan yang semakin dinamis dalam menyoal kehidupan berbangsa dan bernegara di era digital sekarang.

Baca Juga

Dengan adanya bonus demografi, yang akan didominasi oleh mereka yang memasuki golongan milenial, seyogianya mampu menjadikan peluang dalam menghadapi era Revolusi Industri 4.0. Karena di tangan para milenial inilah kunci kemajuan bangsa dan negeri ini digantungkan.

Melihat potensi kepemimpinan generasi milenial, maka Beasiswa Aktivis Nusantara (Bakti Nusa) Dompet Dhuafa Pendidikan menyelenggarakan Future Leader Camp (FLC) 2019. FLC 2019 terdiri dari rangkaian acara yang disusun secara matang untuk memberikan pembekalan kepemimpinan bagi 75 aktivis terpilih dari 22 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dari seluruh Indonesia. Antara lain UI, UNJ, IPB, UNPAD, UPI, ITB, UGM, UNY, UPN Veteran Yogyakarta, UNS, UNSRI, UNTAN, UNAIR, ITS, UNESA, UPN Veteran Jawa Timur, UNNES, UNDIP, UB, UM, UNAND, dan UNP.

Mengangkat tema “Millenial Leaders: Menuju Indonesia Berdaya” diharapkan dapat menggabungkan kepemimpinan nasional berlandaskan pengetahuan dan kompetensi milenial dalam mewujudkan Indonesia Berdaya. Rangkaian kegiatan FLC dilaksanakan selama 4 hari, 28-31 Maret 2019 di Semarang, Jawa Tengah.

“Output dari kegiatan FLC 2019 ini diharapkan mampu menghasilkan 75 Leadership Project dengan penerima manfaat lebih dari 10 ribu orang," kata Papar Budiyanto, manajer Bakti Nusa Dompet Dhuafa.

Adanya rencana kerja kaderisasi 600 pemimpin kampus yang tersebar di 300 kampus, Serta Adanya 6 buku direncanakan terbit ditahun 2019. Output tersebutlah yang membuat kami semakin yakin bahwa Indonesia berdaya dapat terwujud di masa depan melalui SDM generasi milania berkualitas yang dipersiapkan melalui FLC ini”.

Puncak acara FLC 2019 bertajuk Inspiring Leader’s Talk (30 Maret 2019) menghadirkan tokoh-tokoh nasional sebagai narasumber antara lain Indra Sjafri (pelatih sepak bola tim nasional Indonesia U-22 & U-23), Mursida Rambe (Tokoh Perubahan Republika 2016), Djohari Zein (komisaris JNE), Arief Budiman (direktur PT Danareksa Persero), Bima Laga (associate vice president Bukalapak) dan Gala Dinner bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.

Seluruh rangkaian acara dan pembicara yang dihadirkan dalam FLC 2019 diharapkan mampu memberikan insight kepada para aktivis penerima manfaat Beasiswa Aktivis Nusantara (Bakti Nusa) agar mampu memaksimalkan potensi diri sebagai calon pemimpin masa depan Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement