Selasa 27 Nov 2018 23:24 WIB

Masjid Unila Buktikan Mahasiswa Umum Bisa Hafal Alquran

Total penghafal Alquran jebolan Masjid Unila ini sudah mencapai 15 orang.

Wisuda Tahfidz 30 Juz Mahasiswa Unila di Bandar Lampung pada Ahad (25/11).
Foto: Doc MPQ Unila
Wisuda Tahfidz 30 Juz Mahasiswa Unila di Bandar Lampung pada Ahad (25/11).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Lembaga Mahasiswa Penghafal Quran (MPQ) Masjid Al-Wasii Universitas Lampung (Unila) berhasil mencetak generasi dari kalangan mahasiswa dan mahasiswi penghafal Alquran 30 juz sebanyak 15 orang. Pada wisuda ke-2 MPQ meluluskan sembilan hafiz/hafizah untuk 30 juz Al-Quran.

“Pada wisuda pertama MPQ sudah meluluskan enam orang, sedangkan wisuda kedua sebanyak sembilan orang, jadi semuanya 15 orang hafiz/hafizah,” kata Ketua Pelaksana MPQ Masjid Al-Wasii Unila Alif Setiawan kepada Republika.co.id  di Bandar Lampung, Selasa (27/11).

Ia bersyukur MPQ Masjid Al-Wasii Unila kembali berhasil menyukseskan acara Wisuda Tahfidz 30 juz ke-2. Agenda wisuda berlangsung di Kampus Unila pada Ahad (25/11). Sebanyak sembilan orang mahasiswa dan mahasiswi penghafal Alquran tersebut berasal dari berbagai fakultas di Unila.

Mereka adalah Adlin Junando (Fakultas Teknik), M Hafiz Rasyidi (F-MIPA), Rifki Maulana (F-Ekonomi dan Bisnis/FEB), Fathan Karim (FEB), M Naufal Humam (F-MIPA), Eka Himmatus S (F-MIPA), Khodijah Ummu FM (F-MIPA), Khansa Tazkiya (F-Hukum), dan Syifa F Siregar (F-Kedokteran).

Pada wisuda kedua MPQ tersebut, para orang tua masing-masing hafiz dan hafizah hadir mendampingi. Hadir juga Rektor Unila Prof Hasriadi Mat Akin, Ketua Masjid Al-Wasii Unila Sulton Jasmi, dan keluarga penghafal Alquran.

Alif Setiawan mengatakan, sebelum wisuda, para peserta diawali dengan agenda Tasmi' yakni pengujian Alquran dengan penguji Pembina MPQ Ustaz Hasan Basri dan rekannya Ustaz Kholdun. 

Masing-masing wisudawan/i dipanggil dan diuji satu per satu dengan melanjutkan ayat yang dibacakan. Setelah itu, prosesi wisuda dilakukan langsung oleh Rektor Unila Hasriadi Mat Akin.

“Kemudian, prosesi pemakaian mahkota kepada orangtua menjadi prosesi yang begitu mengharukan,” katanya.

Pembina MPQ Ustaz Hasan Basri MP mengatakan, sejauh ini, MPQ yang sudah berdiri di bawah Laziz Alwasii sejak 2016 berhasil mewisuda sebanyak 15 orang. Potensi ini akan semakin berkembang jika seluruh lapisan baik birokrat kampus, pengurus masjid, dan mahasiswa komitmen untuk mengembangkannya.

Hasriadi Mat Akin mengapresiasi program MPQ yang telah mewisuda dua kali penghafal Alquran di Masjid Al-Wasii Unila. Menurut dia, program ini selaras dengan cita-cita Unila melahirkan 50 hafiz/hafizah hingga 2020.

Salah seorang orangtua penghafal Alquran menaruh simpati kepada program MPQ yang bisa menelurkan mahasiswa penghafal Alquran. "Semoga amanah langit ini terus dijaga hingga kita wafat," tutur salah satu orang tua wisudawati, Syifa Fakhirah Siregar.

Khodijah Ummu FM menyatakan, saat ini sudah bergelar hafiz 30 juz, tapi hal itu bukanlah akhir tapi justru awal untuk terus menjaga Alquran dalam dada. "Jangan sampai mahkota yang kita sematkan kepada orang tua kita, dicuri oleh kelalaian kita,” tuturnya.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement