Kamis 13 Jul 2017 18:00 WIB

Baznas Bersilaturahim ke Republika

Rep: Muhyiddin/ Red: Qommarria Rostanti
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Bambang Sudibyo memberikan paparan saat silaturahim ke Republika, Jakarta, Kamis (13/7).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Bambang Sudibyo memberikan paparan saat silaturahim ke Republika, Jakarta, Kamis (13/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bersilaturahim dengan jajaran direksi Republika di Kantor Republika, Jakarta, Kamis (13/7). Ketua Baznas Bambang Sudibyo bersama pengurus Baznas lainnya disambut oleh Pemimpin Redaksi (Pemred) Republika, Irfan Junaidi, bersama jajarannya dan Pemimpin Republika Online (ROL) Maman Sudiaman. 

Irfan berterima kasih atas kunjungan Baznas ke Kantor Republika. Dalam pertemuan tersebut, Irfan mengatakan bahwa Republika kini bukan hanya sebagai koran nasional, tetapi juga sebagai media dakwah umat Islam. Bahkan, kata dia, Republika juga menggarap berbagai kegiatan untuk lebih berkontribusi pada umat Islam.  

"Hari ini Republika bukan lagi hanya sebagai koran. Kita juga mencoba menguatkan pilar kita pada beberapa kegiatan," ujar Irfan. 

Dalam pertemuan tersebut, Baznas banyak menyampaikan terkait kebangkitan zakat nasional. Direktur Baznas, Arifin Purwakananta mengatakan, untuk mengubah manajemen zakat di Indonesia, memerlukan keberanian dan sejumlah terobosan. 

Karena itu, menurut dia, Baznas sangat progresif untuk menjadi lokomotif gerakan zakat Indonesia dengan berkampanye sebaik-baiknyanya, mengelola SDM, mengelola keuangan, serta menyalurkan zakat kepada mustahik sehingga menjadi teladan bagi gerakan zakat lain.

"Kehadiran kami di Republika, saya kira adalah komitmen Baznas untuk mengajak berbagai pihak, termasuk Republika untuk ikut serta dalam kampanye pengembangan zakat, kebangkitan manajemen zakat bahkan juga mendorong Republika untuk ikut dalam pemberdayaan umat melalui dana zakat di tanah air," kata Arifin. 

Arifin menyebut dalam pertemuan tersebut Baznas juga telah menyampaikan beberapa poin yang bisa dilakukan bersama jajaran direksi Republika. Ini bertujuan agar zakat bisa membangkitkan ekonomi umat Islam. "Tadi kita ngasih banyak poin strategis yang bisa kita buat bekerja sama Baznas dengan Republika, misalnya bidang kampanye zakat," ujar arsitek kebangkitan zakat nasional tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement