Jumat 01 Jul 2016 17:44 WIB

Gerakan Sedekah Jumat Rp 2.000 Diyakini Picu Kebangkitan Luar Biasa

Rep: Santi Sopia/ Red: Damanhuri Zuhri
Sedekah/Ilustrasi
Sedekah/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, sebaik-baiknya amal adalah sesuatu yang langgeng, rutin, walaupun sedikit. Hal itu diungkapkan Anggota Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Satori Ismail yang sekaligus mengaitkannya dengan amal sedekah.

Saat ini Baznas menggencarkan program Gerakan Sedekah Jumat Rp2000 yang diharapkan dapat mendorong kesadaran masyarakat pada umumnya dalam bersedekah. Menurut dia, dengan bersedekah minimal sekali dalam seminggu, menjadi awal sedekah rutin masyarakat.

"Mudah-mudahan akan muncul kebangkitan luar biasa, karena sedekah secara nasional. Bahkan harusnya setiap muslim itu bersedekah setiap hari. Mulai dari subuh misalnya minimal sudah memberi sedekah ke kotak amal masjid. Sedekah itu mengamankan segalanya dan juga menutup musibah," kata Satori di Jakarta, Jumat (1/7).

Ia menambahkan, jika sebuah aktivitas sudah terbiasa dilakukan sehari-hari, maka tidak akan terasa berat. Seperti halnya saat kita membayar uang parkir kendaraan, memberi tips kepada pengantar makanan setiap harinya dan sebagainya. Khusus tahun ini, alokasi sedekah akan disalurkan untuk sektor pendidikan.

Gerakan sedekah ini melibatkan Baznas se-Indonesia dan juga Lembaga Amil Zakat Nasional. Andriyas Eko, General Manager Yatim mandiri menyambut baik program ini. Saat ini Yatim Mandiri memiliki sekitar 130 ribu donatur rutin per bulan dan mengelola sekira 19 ribu anak yatim. "Ini program yang sangat luar  biasa sekali, kami menyalurkan untuk anak yatim di seluruh Indonesia," ujar Andriyas.

Metode penghimpunan sedekah dilakukan secara beragam oleh masing-masing organisasi pengelola zakat. Sementara Baznas Pusat, juga mengedepankan strategi sedekah digital, di mana sistem ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat bersedekah melalui gadget masing-masing. Bekerjasama dengan Kitabisa.com, masyarakat bisa mengakses HYPERLINK "http:zakat.kitabisa.com"zakat.kitabisa.com dan melakukan pembayaran  sedekah, seperti melalui transfer bank.

Alfatih Timur, Chief Executive Officer Kitabisa.com mengatakan, program ini merupakan gebrakan dan sangat menarik. Pihaknya selalu mendukung Baznas khususnya dari segi digital. Kitabisa.com fokus menyasar usia muda seperti 20 sampai 35 tahun.

"Zaman sekarang kita bisa lihat, Google saja sudah punya program berbagi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Adapun lewat HYPERLINK "http:kitabisa.com"kitabisa.com, masyarakat bisa sedekah melalui transfer bank yang biasanya minimal Rp 20 ribu, jadi artinya bisa dihitung 10 kali Jumat, mau donasi lebih dari Rp 2000 setiap Jumat juga bisa," kata Alfatih.

Pada intinya, program ini bisa menjadi pengingat sesama untuk berbagi sekaligus mengatasi ketimpangan. Lebih dari itu, gerakan ini juga diharapkan bisa menjadi soko guru perekonomian negara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement