Ahad 24 Jan 2016 11:02 WIB

Pertama Kali, Inggris Produksi Parfum Halal

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Ilham
Parfum (ilustrasi)
Parfum (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sebuah perusahaan parfum bernama Seven Scent telah mendapatkan sertifikat halal. Ini merupakan parfum satu-satunya dan yang pertama kali memiliki label halal.

Dilansir dari cosmeticsdesign-europ.com, perusahaan itu mendapat sertfikat halal setelah melalui proses audit oleh The Halal Trust, sebuah lembaga yang mengaudit proses produksi agar terjaga kehalalannya berdasarkan hukum Islam. Saat proses audit mereka melakukan, serangkaian tes pada parfum secara acak sehingga secara kualitatif dan kuantitaif tervalidasi.

Tak hanya perusahaan tersebut yang diaudit, distributor bahan baku juga harus diperiksa kehalalan produknya. "Seven Scent memiliki rekam jejak yang kuat untuk mendapatkan sertifikat halal sebuah parfum dan ini menambah kesuksesan brand PZ Cussons di wilayah mayoritas muslim," kata Kepala Teknis Seven Scent, Alistair Wilding.

Pihaknya berharap tidak hanya ingin memperkuat posisi karena telah memiliki merek terkenal. Tetapi juga mereka ingin membuka peluang baru di pasar barat karena banyak potensi yang belum dimanfaatkan di bidang perawatan pribadi dan produk kosmetik bersertifikat halal.

Independen Konsultan halal dari The Halal Trust, Shoeeb Rial mengatakan, pasar halal untuk perawatn pribadi dan produk kosmetik terbuka lebar. Ini merupakan pangsa pasar baru dan dapat meningkatkan keuntungan jangka panjang bagi perusahaan di Inggris.

Menurutnya, sebanayk 37 persen muslim berusia 18 hingga 35 tahun merupakan target pasar bagi kosmetik halal. Mereka saat ini tidak hanya berorientasi pada kecantikan saja, tetapi juga cantik dengan tidak melanggar aturan agama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement