Kamis 28 Aug 2014 21:58 WIB

Muslim Filipina Tolak ISIS

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Agung Sasongko
Gerilyawan ISIS
Gerilyawan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID,  MANILA -- Muslim Filipina mengecam tindakan radikal kelompok ISIS di Irak dan Suriah. Mereka pun berjanji akan menghentikan penyebaran 'virus' tersebut ke kawasan Asia Tenggara.

MILF menunjukan kepemimpinan moderatnya sebagai hal yang penting dalam menghentikan ideologi Negara Islam (IS) yang dapat mempengaruhi warga Muslim Filipina. "MILF mengutuk kebiadaban dan kekejaman yang dilakukan oleh kelompok-kelompok lain termasuk ISIS atau bahkan oleh anggota (MILF) sendiri," kata MILF dalam sebuah editorial yang diunggah di situs www.luwaran.com pada pekan ini.

"Terus terang, hal itu adalah kekuatan, garis moderat, dan pengaruh MILF yang menghambat lahirnya kelompok radikal yang benar-benar kuat," lanjutnya, seperti dilansir dari Channel News Asia.

Baru-baru ini, dua kelompok Muslim Filipina, Abu Sayyaf dan Bangsamoro Islamic Freedom Fighters (BIFF), telah bersumpah setia terhadap ISIS dalam sebuah video yang diunggah di internet. Sejumlah politisi pun khawatir kedua kelompok tersebut akan mengirimkan anggotanya untuk ikut bertempur bersama ISIS. Meskipun begitu, militer Filipina mengatakan belum menemukan bukti terkait hal ini.

Abu Sayyaf merupakan kelompok jaringan al-Qaeda dan dituduh atas rangkaian serangan mematikan di Filipina. "Bagi kami, ancaman saat ini bukanlah dua kelompok yang bergabung dengan ISIS. Jumlah mereka sangat kecil. Ancaman sesungguhnya berasal dari kelompok ekstrim ISIS," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement