Jumat 03 Oct 2025 08:51 WIB

Yang Dilakukan Rasulullah dan Sahabat saat Hari Jumat

Sahabat mempraktikkan sunnah-sunnah hari Jumat.

Sebuah masjid di Bukhara, Uzbekistan. Islam di Asia tengah (ilustrasi)
Foto: dok wiki
Sebuah masjid di Bukhara, Uzbekistan. Islam di Asia tengah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Ada sejumlah sunnah yang banyak dijumpai melalui hadits-hadits Rasulullah SAW. Salah satu sunnah yang bisa dipraktikkan adalah sunnah di hari Jumat, yakni mengenai sholat Jumat.

Dalam buku Fikih Shalat Imam Syafii karya Musthafa Al-Bugha Dkk dijelaskan, bahwa para sahabat kerap menyaksikan langsung bagaimana sikap Nabi dalam sebelum menjalankan sholat Jumat.

Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Baca Juga

Misalnya, sahabat Anas bin Malik meriwayatkan hadis: “Kunna nubakkiru ilal-jumu’ati tsumma naqilu”. Yang artinya: “Kami dahulu datang lebih awal untuk sholat Jumat, kemudian setelah itu kami tidur siang,”.

Sayyidina Umar bin Khattab juga pernah meriwayatkan hadits, beliau berkata: “Anna Rasulallah SAW qala; idza ja-a ahadukum al-jumuat falyagtasil,”. Yang artinya: “Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda: “Jika salah seorang di antara kalian hendak mendatangi sholat Jumat, maka hendaklah mandi (terlebih dahulu),”.

Tentunya, sunnah-sunnah Nabi yang lain mengenai sholat Jumat begitu banyak. Namun demikian, setiap sunah itu perlu disikapi dengan ketentuan yang ada dalam kondisi yang tengah berkembang saat ini.

 

sumber : Dok Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement