REPUBLIKA.CO.ID,TEHERAN -- Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengkritik standar ganda internasional soal hak asasi manusia. Menurut dia, hak asasi manusia yang disuarakan organisasi internasional adalah kebohongan.
Dia mencontohkan, kondisi yang terjadi di Gaza pada hari ini. Di mana, dunia melihat mereka kelaparan.
Namun di sisi lain, ada organisasi internasional yang mengklaim membela hak anak dan perempuan. "Padahal kenyataannya mereka tidak melakukan apa-apa,” ujar Pezeshkian, Selasa (23/7/2025).
Saat ini, lanjut Pezeshkian, semua orang melihat mereka (Israel) memutus pasokan air dan makanan untuk anak-anak, wanita, hingga melakukan genosida kepada rakyat Gaza yang tertindas. Namun mereka masih berani berbicara soal hak asasi manusia.
Sementara itu, merekalah yang justru melanggar semua norma internasional dan hak asasi manusia di seluruh dunia. Mulai dari Gaza dan Palestina hingga Lebanon, Suriah, dan Iran.
"(Mereka) melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan," ujar Pezeshkian.