Selasa 06 May 2025 15:53 WIB

Dua Jenis 'Benih' dalam Hati Setiap Manusia

Ada benih takwa dan kefasikan dalam hati tiap manusia.

ILUSTRASI Orang muslim berdoa
Foto: AP Photo/Francisco Seco
ILUSTRASI Orang muslim berdoa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Allah SWT menanam dalam hati tiap insan dua jenis benih. Pertama, benih kefasikan (fujur) dan takwa. Hal ini ditegaskan dalam Alquran surah asy-Syams ayat 8-10.

"Maka Dia (Allah) mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya, sesungguhnya beruntunglah orang yang menyucikan jiwa itu, dan merugilah orang yang mengotorinya." Demikian terjemahan firman Allah tersebut.

Baca Juga

Bagaikan seorang petani yang tangkas, Muslim hanya fokus pada membesarkan benih ketakwaan di dalam hatinya. Biarkan benih fujur kerdil dan merana.

Seorang Muslim yang baik akan terus memupuk benih takwa itu dengan Alquran dan Sunah Nabi SAW sebagai pupuk yang utama. Lalu, ia menyiraminya dengan air hikmah, yakni berupa ucapan dan perilaku para salafush shalih.

Bersamaan dengan itu, dia juga berusaha menjauhi segala bentuk maksiat agar tanaman terhindar dari hama dan penyakit. Dan tanah yang subur, tanamannya tumbuh baik dengan izin Allah, sebaliknya tanah yang gesang tanamannya tumbuh kerdil .... (QS Al-A’raf [7]: 58).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Tanaman seperti inilah yang diumpamakan oleh Allah SWT dalam QS Ibrahim [14]: 24-25. Tidakkah engkau perhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya menjulang ke langit. Pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan izin Rabbnya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat.

Betapa indah pohon takwa Rasulullah SAW. Banyak orang melemparinya dengan batu, cacian, dan berbagai fitnah, tapi Rasul SAW selalu membalasnya dengan buah senyum dan kasih sayang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement