Ahad 26 Jan 2025 07:31 WIB

Ahli IT Ungkap Strategi Bocorkan Identitas Tentara IDF yang Ikut Genosida di Palestina

Tentara IDF Israel harus mempertanggungjawaban genosida di Palestina.

Tentara Israel berjalan di depan warga Palestina yang mengungsi.
Foto: AP Photo/Majdi Mohammed
Tentara Israel berjalan di depan warga Palestina yang mengungsi.

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Keputusan Israel untuk menyembunyikan identitas tentara yang berpartisipasi dalam genosida di Jalur Gaza merupakan upaya yang jelas untuk menghindari tuntutan hukum ketika mereka bepergian ke luar negeri atau kembali.

Dengan tercapainya kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza, muncul pertanyaan mendasar tentang meminta pertanggungjawaban mereka yang terlibat dalam kejahatan dan pelanggaran yang dilakukan terhadap warga sipil sejak 7 Oktober 2023.

Baca Juga

Meskipun ada upaya untuk menutup-nutupi, mencapai keadilan masih mungkin dilakukan dalam jangka panjang berkat perkembangan teknologi, karena teknologi modern dapat memainkan peran penting dalam mengungkap identitas tentara yang terlibat dalam kejahatan perang di Jalur Gaza.

Teknologi pelacakan

Teknologi pelacakan canggih, melalui aplikasi kecerdasan buatan dan analisis data geografis, dapat membantu mendeteksi tentara Israel bahkan ketika ada upaya untuk menyembunyikan identitas mereka.

Peneliti kebijakan siber Khaled Walid Mahmoud percaya bahwa kecerdasan buatan dapat menganalisis big data. Dalam kasus tentara Israel di Gaza, teknologi ini dapat digunakan untuk mengenali wajah mereka dengan memeriksa foto dan video, dan menghubungkannya dengan identitas tertentu menggunakan teknik pembacaan big data, sehingga membantu mengidentifikasi mereka secara akurat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement