REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Al Washliyah Provinsi DKI Jakarta menggelar acara syukuran dan santunan anak yatim untuk memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-84 Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) yang jatuh pada 11 Januari 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Perguruan Al Washliyah, Kayu Manis, Jakarta, pada Sabtu (18/1/2025).
Mengusung tema 'Kokohkan Persatuan Pemuda dalam Bingkai Merah Putih Menuju Indonesia Emas 2045', Ketua Umum Pimpinan Pusat GPA H Aminullah Siagian memberikan pandangannya menyambut harlah tahun ini. Menurut dia, momentum harlah menjadi semangat baru bagi generasi muda untuk memperkokoh persatuan dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"Melalui HUT Gerakan Pemuda Al Washliyah ini, kita jadikan momentum untuk mengokohkan semangat kepemudaan dalam mengawal pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas 2045. Semangat ini harus dijaga oleh seluruh kader GPA di seluruh penjuru negeri," ujar H Aminullah.
Menurut dia, GPA yang lahir pada 11 Januari 1941, empat tahun sebelum proklamasi kemerdekaan RI, telah menunjukkan komitmen besar dalam mendukung perjuangan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kata Aminullah, GPA harus terus menjadi pilar utama dalam mengawal kemaslahatan umat di berbagai sektor.
"GPA wajib mendistribusikan kader-kader terbaiknya di berbagai bidang, khususnya di sektor pemerintahan, demi mengawal dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045," ucap Aminullah.
Selain itu, Aminullah juga mengapresiasi dukungan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terhadap suksesnya puncak acara HUT ke-84 GPA. "Kami sangat bersyukur atas dukungan Bapak Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang selalu mendukung kegiatan keagamaan dan bersilaturahmi dengan berbagai organisasi, termasuk GPA. Semoga beliau selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menjalankan tugasnya," ucapnya.
Ketua PW GPA Provinsi DKI Jakarta, M Razvi Lubis menganggap, proses harlah berlangsung dengan khidmat. Rangkaian acara meliputi pembacaan Surat Yasin, Tahlil, doa untuk para pendiri GPA, serta santunan kepada anak yatim.
"Syukuran ini tidak hanya menjadi bentuk rasa syukur kita, tetapi juga momentum untuk mendoakan para pendiri dan pendahulu GPA. Kami berharap generasi muda GPA terus melanjutkan perjuangan mereka," kata M Razvi.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua PW HIMMAH Provinsi DKI Jakarta, Martua Sahala Pohan, Ketua Muslimat Al Washliyah Provinsi DKI Jakarta, Hajja Rohma, serta pengurus dan pelajar Perguruan Al Washliyah Kayu Manis.