REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Pemerintah China menilai negara-negara besar menjadi pihak yang menentukan agar dapat meredakan konflik di Timur Tengah.
"Insiden baru-baru ini sekali lagi menyoroti urgensi untuk mengakhiri pertempuran. Komunitas internasional, terutama negara-negara besar yang berpengaruh, harus mengambil tindakan konkret untuk memainkan peran konstruktif," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian dalam konferensi pers di Beijing, Senin.
Hal tersebut disampaikan Lin Jian terkait dengan pernyataan Israel pada Sabtu (26/10) yang mengatakan telah melakukan serangan selama empat jam terhadap Iran. Terhadap serangan tersebut, Teheran menyebut telah berhasil menggagalkan upaya Israel menyerang beberapa titik di Teheran dan di seluruh negara tersebut.
Serangan itu dimulai sekitar pukul 02.30 waktu setempat (06.00 WIB) pada Sabtu, yang menargetkan fasilitas militer di provinsi perbatasan Ilam dan Khuzestan serta wilayah di sekitar ibu kota Teheran.
Angkatan bersenjata Iran mengatakan bahwa meskipun sebagian besar rudal dicegat oleh sistem pertahanan udara, beberapa menyebabkan "kerusakan terbatas," yang mengakibatkan kematian empat orang tentara dan satu orang sipil.
"Negara-negara besar yang berpengaruh diharapkan menciptakan kondisi yang diperlukan untuk meredakan ketegangan regional," tambah Lin Jian.